Pendidikan

Tingkatkan Mutu Madrasah, Kemenag Siapkan Standarisasi AKMI di Seluruh Indonesia

Rabu, 03 Juli 2024 - 22:42 | 58.11k
Standarisasi AKMI (Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia) di Jakarta. (Foto: JKG dor TIMES Indonesia)
Standarisasi AKMI (Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia) di Jakarta. (Foto: JKG dor TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kementerian Agama melalui Project Management Unit Realizing Education’s Promise-Madrasah Education Quality Reform (PMU REP-MEQR) menyelenggarakan kegiatan pengembangan standarisasi AKMI (Asesmen Kompetensi Madrasah Indonesia) di Jakarta dari tanggal 1-3 Juli 2024.

Kegiatan ini untuk memastikan persiapan pelaksanaan AKMI yang akan digelar pada pertengahan Agustus mendatang.

Advertisement

Persiapan Cermat untuk Pelaksanaan AKMI

Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Kemenag, Muchamad Sidik Sisdiyanto, menekankan pentingnya persiapan yang matang pelaksanaan AKMI. Persiapan baik dari segi perangkat lunak maupun perangkat keras.

"Pelaksanaan AKMI semakin dekat, saya berharap segala sesuatunya disiapkan dengan sebaik mungkin baik software maupun hardwarenya," ujar Sidik.

Doktor Manajemen Pendidikan ini menegaskan pentingnya koordinasi dengan berbagai pihak, terutama terkait kesiapan server dan jaringan. Hal ini dinilai krusial mengingat AKMI akan dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia. 

"Koordinasi dengan berbagai pihak untuk pelaksanaan AKMI, persiapkan dengan sebaik mungkin. Server dan jaringan penting karena akan dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia," tambahnya.

Selain pengembangan standarisasi pelaksanaan AKMI, kegiatan ini juga menyertakan webinar yang membahas isu-isu kurikulum dan pembelajaran. Abdul Basit, ketua Komponen 2 sekaligus Kepala Subdit Kurikulum dan Evaluasi, melaporkan bahwa webinar ini diikuti dengan antusias oleh ribuan peserta secara daring.

"Kita juga mengadakan webinar tentang isu-isu kurikulum dan pembelajaran dan diikuti secara antusias oleh peserta webinar. Ribuan peserta bergabung secara daring," ungkap Basit.

Basit juga menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran di Madrasah. Ia menyatakan bahwa kegiatan serupa akan dilaksanakan kembali di masa mendatang untuk memberikan manfaat lebih kepada Madrasah. 

"Webinar ngaji kurikulum akan kita laksanakan pada kesempatan yang akan datang. Semoga dapat menambah asupan bagi Madrasah untuk meningkatkan proses pembelajarannya," jelasnya.

Kesiapan Infrastruktur untuk Pelaksanaan AKMI

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini diharapkan menghasilkan output berupa bahan-bahan masukan dalam pengembangan standarisasi pelaksanaan AKMI. Kementerian Agama berfokus pada kesiapan infrastruktur, baik dari segi teknis maupun non-teknis, untuk memastikan pelaksanaan AKMI berjalan lancar dan efektif. 

"Ini termasuk memastikan server dan jaringan internet siap untuk mendukung pelaksanaan AKMI yang serentak di seluruh Indonesia," katanya.

Antusiasme peserta dalam mengikuti kegiatan ini menunjukkan dukungan yang kuat terhadap upaya Kementerian Agama dalam meningkatkan kualitas pendidikan Madrasah. Webinar yang diadakan selama kegiatan ini juga menjadi ajang diskusi yang konstruktif bagi para pendidik untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan terkait isu-isu kurikulum dan pembelajaran.

Masa Depan Pendidikan Madrasah

Dengan persiapan yang matang dan dukungan dari berbagai pihak, Kementerian Agama optimis bahwa pelaksanaan AKMI akan berjalan dengan sukses. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Madrasah dan memberikan manfaat yang besar bagi para siswa.

Kegiatan seperti ini juga menunjukkan komitmen Kementerian Agama dalam terus melakukan reformasi dan peningkatan kualitas pendidikan di Indonesia.

Dalam waktu dekat, Kementerian Agama akan terus melakukan evaluasi dan pengembangan terhadap pelaksanaan AKMI serta berbagai program lainnya untuk memastikan bahwa pendidikan di Madrasah terus berkembang dan beradaptasi dengan kebutuhan zaman. Dukungan dari para pendidik, peserta didik, dan masyarakat luas sangat dibutuhkan untuk mencapai tujuan ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Rifky Rezfany

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES