Pj Bupati Banjarnegara Luncurkan Saham Sekolah Wirausahawan Muda

TIMESINDONESIA, BANJARNEGARA – Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Dindikpora) Kabupaten Banjarnegara melakukan kegiatan evaluasi capaian kinerja pendidikan non formal dan peluncuran saham sekolah wirausahawan muda, Kamis (14/11/2024).

Peluncuran saham sekolah wirausahawan muda dilakukan oleh Pj Bupati Banjarnegara Muhammad Masrofi di Aula Dindikpora disaksikan segenap jajaran dinas terkait, Ketua Komisi 4 DPRD Banjanegara serta pengurus Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) se Kabupaten Banjarnegara.

Advertisement

PJ Bupati Banjarnegara Muhammad Masrofi dalam kesempatan ini menegaskan pada era saat ini dunia pendidikan di Banjarnegara harus melakukan inovasi terutama bagi lembaga pendidikan non formal.

"Kami mengharapkan lembaga pendidikan di Banjarnegara melakukan inovasi. Sehingga lembaga pendidikan memiliki kompetensi dan siswa sekolah dapat memiliki keterampilan/skill di dunia usaha, sehingga bisa bersaing dalam dunia kerja," kata Pj Bupati Banjarnegara.

Hal lain yang dapat mendukung persaingan di bursa kerja adalah budi pekerti (attitude) juga harus bagus. "PKBM dan SKB harus terus melakukan inovasi dengan memperluas jaringan ketrampilan sehingga setelah lulus dapat menciptakan usaha dan mandiri. Sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat," katanya lagi.

Kepala Dindikpora Banjarnegara Teguh Handoko menyampaikan tujuan peluncuran sekolah ini tidak lain untuk meningkatkan angka partisipasi pendidikan sekaligus meningkatkan kualitas hidup melalui memberdayakan masyarakat agar mereka (siswa sekolah) bisa hidup mandiri.

Disampaikan oleh Teguh Handoko bahwa program yang dilaksanakan oleh PKBM diataranya Paud dan kesetaraan kewirausahaan kelompok belajar bersama.

Disampaikan juga bahwa tingkat pendidikan di Kabupaten Banjarnegara masih rendah sehingga ini menjadi tantangan ke depan bagi. Pun demikian Dindikpora Banjarnegara memiliki program atau terobosan guna meningkatkan angka partisipasi pendidikan di Banjarnegara

Sehingga kita ingin PKBM bisa memantik dan menjadikan sekolah yang bagus sehingga akan menarik minat masyarakat mengikuti pendidikan. "Oleh karenanya, kita akan merubah pola pikir siswa, sehingga saat siswa keluar dari sekolah siap untuk berinovasi agar memiliki pemikiran jiwa entrepreneur," ulas Teguh.

Senada juga disampaikan oleh H Dedi Suromli SPd, Ketua Komisi 4 DPRD Banjarnegara yang saat itu hadir sebagai pemateri dalam kegiatan ini. Untuk diketahui, Dedi Suromli disamping sebagai anggota DPRD juga sebagai pendiri SDIT dan SMPIT Mutiara Hati Purwareja Klampok dan pendiri SDIT Insan Mulia Karangkobar. Ia juga sebagai penulis buku.

Dalam kesempatan ini Dedi Suromli menyampaikan materi 'Menjadi Pengusaha Muda yang Sukses dan Mulia'.

Disampaikan Dedi, salah satu syarat sukses mengelola PKBM adalah haria memiliki visi yang sama yakni bagaimana meningkatkan IPM pendidikan kita.

Setelah memiliki visi sama kemudian ada Aksi. Aksi, harus disesuaikan dengan misi yang ada dan didukung fashion. PKBM haris bisa memiliki fashion atau unggulan masing masing. Sehingga penting PKBM melakukan kolaborasi dengan dinas atau perusahaan terdekat yang ada. Hal yang positif adalah kurikulum sekolah wirausaha dapat menjadi potensi sekolah non formal di Banjarnegara. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.