TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kabar gembira bagi dokter dan bidan pegawai tidak tetap (PTT) yang saat ini mengabdi pada bidang kesehatan di seluruh Indonesia. BKN mencatat, dari 39.090 PTT Tenaga Kesehatan (dokter, dokter gigi, dan Bidan) sebanyak 16. 642 telah ditetapkan Nomor Induk Pegawai (NIP)-nya. Sedangkan, 112 berstatus berkas tidak lengkap (BTL), dan 12.272 dalam proses verifikasi dan validasi.
Kepala Biro Humas BKN Mohammad Ridwan dalam siaran pers yang diterima TIMES Indnesia Selasa (2/5/2017) malam, menyebutkan, dari 39.090 PTT Tenaga Kesehatan, BKN baru menegaskan berkas usulan masuk penetapan NIP sebanyak 29. 026 dari masing-masing Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK).
Advertisement
’’Dan usul masuk yang diterima BKN tersebut, sebanyak 16. 642 telah ditetapkan NIP-nya, 112 berstatus berkas tidak lengkap (BTL), dan sebanyak 12.272 masih dalam proses verifikasi dan validasi,” tegas Ridwan.
Bagaimana dengan PTT baru? Terkait usulan masuk yang baru disampaikan kepada BKN setelah 1 Mei 2017, Ridwan mengatakan, hingga saat ini BKN masih menunggu kebijakan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) untuk menentukan penyikapan lebih lanjut.
Seperti diketahui ada tiga tahap proses penetapan NIP untuk PTT Tenaga Kesehatan. Pertama, apabila usul penetapan NIP disampaikan kepada Kepala Kantor Regional BKN pada bulan Februari 2017, maka TMT-nya 1 Maret 2017. Kedua, jika usul penetapan NIP disampaikan kepada Kepala Kantor Regional BKN pada bulan Maret 2017, maka TMT-nya 1 April 2017. Dan, ketiga, apabila usul penetapan NIP disampaikan kepada Kepala Kantor Regional BKN pada bulan April 2017, maka TMT-nya 1 Mei 2017. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
| Editor | : Deasy Mayasari |
| Publisher | : Rochmat Shobirin |
