Siapkan Tenaga Terampil Perfilman, 18 SMK Bakal Direvitalisasi

TIMESINDONESIA, BATU – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) berencana merevitalisasi 18 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dalam rangka menyiapkan tenaga terampil bidang perfilman.
Sekretaris Jenderal Kemendikbud, Didik Suhardi menjelaskan, Pusat Pengembangan Perfilman (Pusbangfilm) bekerja sama dengan Direktorat Pembinaan SMK, sedang menyiapkan mekanisme bantuan teknis dan non teknis untuk mendorong peningkatan kapasitas SMK tersebut.
Advertisement
"Kemendikbud, dalam hal ini Pusbangfilm dan Direktorat Pembinaan SMK dapat memberikan pembinaan kepada SMK di bidang broadcasting agar dapat menyediakan tenaga perfilman yang berkualitas," paparnya.
Dia menegaskan, Kemendikbud akan memastikan, pengembangan kapasitas SMK ini, bisa menjawab tantangan perfilman nasional, khususnya dalam menghadapi era persaingan global.
Hal tersebut sejalan dengan pengembangan salah satu sektor prioritas pemerintah, yaitu industri kreatif.
Sementara itu, Kepala Pusbangfilm, Maman Wijaya mengatakan, saat ini terdapat 112 SMK yang berpotensi untuk dikembangkan menjadi SMK bidang perfilman.
Namun, upaya revitalisasi SMK akan dilakukan secara bertahap. "Tahun ini targetnya 18 SMK," ujarnya, Rabu (14/2/2018) di gedung P4TK PPKn dan IPS Kota Batu, Jawa Timur.
Dia menambahkan, kerja sama juga dilakukan dengan pemerintah daerah, terkait proses produksi film sampai penyediaan tenaga terampil di level 3 sesuai Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI). (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Yatimul Ainun |
Publisher | : Rochmat Shobirin |