Hotel Ubud Dirikan Hotel Berbintang 4 di Batu Smart City

TIMESINDONESIA, BATU – Bertepatan bulan Purnama Sasi Karo, Kota Batu Smart City mempunyai lagi satu hotel berbintang empat.

PT Kharisma Putra Igmas, perusahaan pemilik Ubud Cottages Malang mendirikan sebuah hotel berbintang 4 di kawasan strategis di kota wisata ini.

Advertisement

Berharap aura keteduhan purnama, peletakan batu pertama (Groundbreaking) pembangunan Ubud Hotel Batu dilaksanakan Jumat (27/7/2018).

Prosesi sembahyangan Ngeruak Bhuwana sebelum proses peletakan batu pertama Pembangunan Ubud Hotel.

Sukses mengembangkan bisnis Ubud Hotel  Malang, Komisaris Utama PT Kharisma Putra Igmas, Dr I Gde Mastra SE SH MM MKn berharap hotel ini bisa memberikan manfaat untuk kota wisata ini.

Hadir dalam upacara peletakan batu pertama Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko,  Kepala OJK Malang, Widodo, sejumlah kepala Perbankan, pengurus PHRI serta sejumlah pengusaha di Malang Raya.

“Hari ini, hari Jumat bertepatan dengan bulan purnama, menjadi hari sangat istimewa. Perwujudan rasa syukur, agar terjadi keseimbangan manusia dengan Tuhan, manusia sesama manusia dengan sekitarnya,“ ujar laki-laki humoris ini.

Apa yang dilakukan ini sesuai konsep hidup tangguh Tri Hita Karana, yakni konsep melestarikan keaneragaman budaya dan lingkungan ditengah globalisasi dan homogenisasi.

Karena itu pembangunan hotel ini diawali dengan prosesi adat Bali, Ngeruak Bhuwana yang dipimpin oleh Mangku Gedee Wayan Marutha.

Upacara ini selalu dilaksanakan masyarakat Bali sebelum membangun rumah sebagai permohonan untuk keselamatan dan kelancaran proses pembangunan.

Lebih lanjut Gde mengatakan direncanakan hotel ini dibangun selama sepuluh bulan oleh PT Wonojoyo Perkasa Malang. Ia memperkirakan akan membutuhkan 100 tenaga kerja.

“Semoga dapat bermanfaat untuk masyarakat sekitar juga untuk Pemkot. Terlebih kota Batu ini menurut Bu Wali, pertumbuhan ekonomi tertinggi di Indonesia,“ ujar Gde.

Hotel ini berada di pertemuan jalan alternatif dengan jalan protokol Kota Batu, tepatnya di Jalan Oro Oro Ombo 11, Kelurahan Temas, Kecamatan Batu dengan luas lahan 1500 m2.

Bangunan ini terdiri dari 7 lantai dengan 132 kamar terdiri dari tipe superior, deluxe, junior suite dan corner suite.

Owner Ubud Hotel Batu, saat sambutan dalam rangka Groundbreaking Ubud Hotel Batu.

Didalamnya juga terdapat satu hall dengan kapasitas 400 orang, dua ruang meeting dengan kapasitas 100 orang, sebuah resto dan 1 Kul Kul Sky Lounge dan tempat parkir yang mampu menampung 30 mobil dan 5 bus.

I Gde berharap keberadaan hotel ini bisa menutupi kebutuhan hotel seiring meningkatnya wisatawan dari Bali ke Kota Batu

Hotel yang dibangun dengan konsep Modern Balinese ini ditargetkan selesai dalam waktu 10 bulan. Ditargetkan soft openning akan dilaksanakan pada bulan Juni 2019 dan sudah bisa digunakan saat Idul Fitri tahun depan.

Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko di tengah kesibukannya menyempatkan hadir mengikuti upacara peletakan batu pertama ini.

“Pak Gde sudah menanam niat baik, Insya Allah niat baik ini akan menjadikan hal yang baik. Hotel Ubud Batu akan jadi hotel yang terbaik di Kota Batu,“ kata Dewanti.

Ia mengatakan sebagai wali kota, Dewanti tidak akan meminta prosentase jumlah tenaga kerja asal Batu yang akan diterima di hotel ini.

“Kalau ada warga Batu yang membutuhkan pekerjaan dan masuk dalam kriteria yang Bapak (Gde) butuhkan, saya mohon dengan sangat direkrut, “ ujar Dewanti sambil berharap pembangunan hotel Ubud Cottages di Kota Batu bisa berjalan lancar. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.