Antisipasi Kesalahan Informasi, UMY Gelar Penyamaan Persepsi Reviewer Penelitian

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Untuk menghasilkan karya ilmiah yang berkualitas. Lembaga Penelitian, Publikasi & Pengabdian Masyarakat (LP3M) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) menggelar kegiatan bertajuk Penyamaan Persepsi Reviewer pada Jum’at (16/11/2018)
Kegiatan ini diikuti oleh puluhan reviewer dari internal UMY dan peserta dari Universitas Muhammadiyah Semarang (UNIMUS), Universitas Muhammadiyah Magelang, Universitas Aisyiah Yogyakarta (UNISA), dan Universitas Islam Kalimantan (UNISKA).
Advertisement
Kemenristekdikti memberikan informasi pada seluruh perguruan tinggi klaster mandiri, utama, dan madya boleh. Kegiatan tersebut dilakukan dengan tujuan untuk menyosialisasikan perubahan kebijakan yang berhubungan dengan program penelitian.
“Sejak setahun terakhir ini banyak sekali kebijakan – kebijakan yang berubah. Terdapat peraturan presiden, peraturan menteri, dan panduan pun berubah. Para reviewer yang sudah dipandu pada tahun lalu masih menggunakan peraturan dan panduan yang lama ketika melakukan review. Untuk itu kita imbau kepada seluruh perguruan tinggi untuk melakukan penyamaan persepsi agar mengikuti peraturan dan panduan yang baru,” kata Kepala Subdirektorat Peningkatan Kapasitas Riset Kemenristekdikti Dr Mustangimah ketika menjadi pembicara Penyamaan Persepsi Reviewer oleh LP3M UMY.
Mustangimah menambahkan, salah satu peraturan yang berubah, yaitu Peraturan Presiden (perpres) No. 16 tahun 2018 mengenai pengadaan barang dan jasa. Dengan keluarnya perpres tersebut, menyebabkan terbitnya peraturan Menteri yang mengatur secara rinci tentang penelitian yang dituangkan dalam Peraturan Menteri Ristekdikti No. 20 tahun 2018 tentang penelitian.
Kemudian, terdapat juga perubahan pada Peraturan Menteri Ristekdikti No. 6 tahun 2018 tentang penggunaan Biaya Operasional Perguruan Tinggi Negri (BOPTN) yang 30 persennya dipakai untuk biaya penelitian perguruan tinggi negeri dan swasta. Sedangkan hal – hal yang boleh dibiayai pemerintah tertulis pada Peraturan Menteri Ristekdikti No. 84 tahun. 2018.
“Banyak sekali peraturan yang muncul mulai dari peraturan presiden hingga peraturan menteri yang mengatur keputusan – keputusan untuk penelitian di perguruan tinggi negeri maupun swasta,” imbuhnya.
Kepala LP3M UMY, Dr Gatot Supangkat mengatakan, seluruh dosen yang hadir untuk bisa meningkatkan kualitas diri. Dengan meningkatnya kualitas dari reviewer internal maka akan menghasilkan karya ilmiah yang semakin berkualitas dan mengharumkan citra universitasnya.
“Acara ini sebenarnya juga merupakan tindak lanjut dari program caturdharma yang telah dilakukan sebelumnya. Kami juga berharap dengan adanya kegiatan ini bisa mengharumkan nama UMY di tingkat internasional melalui karya – karya ilmiah,” tandasnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |
Sumber | : TIMES Yogyakarta |