Agoes Soer Ketua GM FKPPI Jawa Timur hingga Munas

TIMESINDONESIA, BATU – Rapat Pimpinan Daerah (Rapimda) Pimpinan Daerah (PD) XIII Generasi Muda (GM) ditutup lebih awal pada Sabtu (1/12/2018) malam.

Ini karena semua agenda bisa diselesaikan dengan cepat dan lancar, meskipun dalam sidang komisi maupun dalam penyampaian hasil rapat komisi sempat terjadi perdebatan panjang dan seru.

Advertisement

Dipenghujung diskusi semua pihak sepakat tetap menjadikan Ir R Agoes Soerjanto sebagai Ketua PD XIII GM FKPPI Jawa Timur hingga Musyawarah Nasional (Munas).

Penutupan Rapimda PD XIII GM FKPPI Jawa Timur ditutup dengan pembacaan tekad anggota FKPPI dan pembacaan hasil Rapimda.

“Ternyata FKPPI solid dan militan ini terbukti di jajaran pengurus pimpinan Daerah dan tak lepas dari tangan dingin Ketua PD XIII GM FKPPI Jawa Timur Pak Soer (Agoes Soerjanto),” ujar Ketua SC, Drs.Ec. Gangsar Wasito.

Ia mengatakan bahwa pelaksanaan Rapimda berjalan sukses dan ia mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan.

Hadir dalam kegiatan ini Sekjen Pimpinan Pusat FKPPI, Seto Budi Santoso , Ketua PD XIII GM FKPPI Jawa Timur, Ir R Agoes Soerjanto.

Dalam kesempatan itu dilakukan penyerahan hasil Rapimda dari Agoes Soer kepada Sekjend FKPPI, Seto Budi Santoso.

Seto memberikan apresiasi kepada PD XIII GM FKPPI Jawa Timur yang telah sukses melaksanakan Rapimda PD XIII GM FKPPI Jawa Timur.

“Tanpa Agus Soer Jatim tidak ada apa-apanya, kalau Beliau jadi Ketum, ijinkan saya menjadi tim suksesnya,” ujar Seto.

Ia menegaskan PD XIII GM FKPPI Jawa Timur sangat eksis, hingga ia menyebut sebenarnya PD XIII GM FKPPI Jawa Timur adalah miniatur pengurus pusat FKPPI.

Salah satu indikator keberhasilan PD XIII GM FKPPI Jawa Timur adalah undangan Mabes AD kepada Ketua PD XIII GM FKPPI Jawa Timur, Agoes Soerjanto untuk memberikan paparan terkait kepemudaan.

“Tanpa eksistensi gak mungkin Mabes AD mengundang Pak Agoes Soer,” puji Seto. Meski demikian, Seto mengharapkan agar jajaran pimpinan di PD XIII GM FKPPI Jawa Timur membuka diskusi terkait apa yang terjadi dikemudian hari setelah Munas.

“Hasil plan A dan Plan B bagaimana, kita harus siap dalam semua situasi, saya minta jangan gagap,” ujarnya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.