Peristiwa Daerah

Mengintip Keunikan dan Fasilitas Alun-alun Kejaksaan Kota Cirebon yang Baru

Senin, 09 Maret 2020 - 20:29 | 921.19k
Desain Alun-Alun Kejaksan Kota Cirebon dari akun Instagram Shau Architects. (Foto: Instagram/@shauinstagram)
Desain Alun-Alun Kejaksan Kota Cirebon dari akun Instagram Shau Architects. (Foto: Instagram/@shauinstagram)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, CIREBON – Tak lama lagi masyarakat Kota Cirebon akan memiliki Alun-alun dengan wajah baru. Alun-alun Kejaksaan yang berada di Jalan Siliwangi dan Jalan RA Kartini ini digadang-gadang akan menjadi spot instagramable setelah proses revitalisasi. Yuk intip keunikan dan fasilitas alun-alun Kota Cirebon.

Seperti diketahui, proses revitalisasi alun-alun Kota Cirebon merupakan ide dan gagasan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat melakukan kunjungan ke Kota Cirebon, tahun 2018 lalu. Dengan bermodalkan pengalamannya ketika merevitalisasi Alun-alun Bandung,  Kang Emil pun berinisiatif merevitalisasi Alun-Alun Kota Cirebon. 

Advertisement

Alun-Alun-Kejaksan-2.jpgDalam desain yang diunggah di akun Instagram Shau Architects, selaku konsultan arsitek yang menjadi perancangan lanjutan desain Alun-Alun Kejaksaan, terlihat jika alun-alun tetap mempertahankan Ruang Terbuka Hijau (RTH) sebanyak 30 persen. Sama seperti Alun-Alun Bandung, di Alun-alun Kejaksaan pun diberi basement untuk parkir kendaraan. Pintu masuk berada di Jalan Kartini, sedangkan pintu keluar berada di Jalan Siliwangi.

Beberapa fasilitas publik yang ada di alun-alun pun diperbanyak, seperti pedestrian, microlibrary, shelter PKL, joging track, taman bermain, dan toilet. Kemudian, juga ada sarana penunjang seperti air mancur, gapura utama yang berbentuk candi bentar, serta lapangan yang digunakan untuk upacara.

Alun-Alun-Kejaksan-3.jpgJika sebelumnya area alun-alun dan Tugu Proklamasi terpisah oleh jalan, kini dengan desain alun-alun yang baru, maka kedua area tersebut tersambung. Pemisahnya hanyalah jalan yang hanya khusus untuk pejalan kaki.

Yang unik dari alun-alun ini, yakni terletak dari rumput yang dijejerkan lurus mengikuti arah kiblat. Hal ini dikarenakan alun-alun yang letaknya berdampingan dengan Masjid Raya At-Taqwa, juga kerap digunakan untuk solat jamaah, seperti Solat Jumat dan solat hari raya.

Alun-Alun-Kejaksan-4.jpgKepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Cirebon, Syaroni mengatakan, proses revitalisasi alun-alun sudah mencapai 70 persen pada tahap pertama. Kini akan memasuki tahap kedua yang dilakukan oleh PT Dinamis Sarana Utama selaku pemenang tender proyek dengan nilai sekitar Rp 14 miliar.

"Proses finishing ini diberi waktu 120 hari kerja. Tidak ada pekerjaan konstruksi berat, karena sudah dilakukan di tahap sebelumnya," jelasnya, Senin (9/3/2020).

Alun-Alun-Kejaksan-5.jpgDia pun berharap agar Alun-alun Kejaksaan bisa selesai tepat waktu, agar masyarakat Kota Cirebon bisa segera menikmati suasana alun-alun yang baru. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan
Sumber : TIMES Cirebon

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES