Status Darurat Corona Diperpanjang, BPBD Lumajang Siaga 24 jam

TIMESINDONESIA, LUMAJANG – Status darurat virus Corona diperpanjang hingga 29 Mei 2020 mendatang. Terhitung ada 91 hari kondisi itu akan terus dialami oleh masyarakat. Oleh karena itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Lumajang (BPBD Lumajang) menyiagakan petugas selama 24 jam penuh.

Wawan Hadi Siswoyo, Kepala Bidang Pencegahan, Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Lumajang mengatakan, sesuai surat edaran Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) pihaknya akan terus melakukan koordinasi dengan Pemerintah Daerah.

Advertisement

Meski menjadikan surat edaran tersebut sebagai opsi pertama untuk pengambilan kebijkan. Namun, Pemerintah daerah salam hal ini Pemerintah Daerah perlu mendapat konfirmasi.

"Kami tetap berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah terkait kebijakan tersebut," katanya.

Melihat kondisi itu, BPBD Kabupaten Lumajang sudah menyiapkan petugas untuk terus memantau kondisi masyarakat. Selain itu langkah preventif juga dilakukan agar virus Corona tidak  menyebar luas.

Melalui petugasnya, sosialisasi juga dilakukan kepada masyarakat. Agar masyarakat tidak paham apa itu Corona dan bagaimana cara mengatasinya. "Sosialisasi terus kami lakukan, petugas kami juga dibekali dengan pengetahuan tentang Corona dan langkah preventifnya," ungkapnya.

Dia berharap masyarakat terus menyaring informasi virus Corona di media sosial. Tidak perlu panik dan terus mengikuti arahan Pemerintah Daerah. "BPBD sudah siap 24 jam. Masyarakat harap tenang dan terus menyaring informasi yang beredar," ujar Wawan dari BPBD Lumajang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.