Peristiwa Daerah

Wali Kota Bitung Max J. Lomban Buka MPLS Serentak di 252 Sekolah, Ini Pesannya

Kamis, 16 Juli 2020 - 12:29 | 31.22k
Walikota Bitung Max J Lomban Didampingi Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bitung Julius Ondang Saat Mengalungkan Kartu Peserta Ke Salah Satu Siswa SMP Pada Pembukaan MPLS Di SMP Negeri 2 Kota Bitung.Kamis (16/07/2020).Foto : Herry Dumais/TIMES Indonesi
Walikota Bitung Max J Lomban Didampingi Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bitung Julius Ondang Saat Mengalungkan Kartu Peserta Ke Salah Satu Siswa SMP Pada Pembukaan MPLS Di SMP Negeri 2 Kota Bitung.Kamis (16/07/2020).Foto : Herry Dumais/TIMES Indonesi
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, GORONTALOWali Jota Bitung Max J. Lomban didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bitung Julius Ondang dan Kepala SMPN 2 Kota Bitung Tommy Paat, secara resmi membuka pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Pelaksanaan acara dipusatkan di SMP Negeri 2 Kota Bitung.Kamis (16/07/2020).

Pelaksanaan MPLS sendiri dilaksanakan secara serentak di 252 sekolah dari tingkat TK sampai tingkat SMP di Kota Bitung. Julius Ondang, kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bitung,dalam laporannya pada pembukaan MPLS itu mengatakan, tahun ajaran 2020 - 2021 ada 252 sekolah dari tingkat TK sampai tingkat SMP yang adalah kewenangan Pemerintah Kota Bitung yang menggelar MPLS.

Advertisement

"Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) untuk tahun ajaran 2020 - 2021 diselenggarakan oleh 252 sekolah yang menjadi kewenangan Pemerintah Kota Bitung,dengan rincian sebagai berikut untuk TK sebanyak 110 sekolah,tingkat SD sebanyak 106 sekolah, serta untuk SMP sebanyak 36 sekolah," ungkap Ondang Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bitung.

Lebih lanjut diungkapkannya juga bahwa di masa pandemi Covid - 19 ini,kita untuk MPLS dilaksanakan dengan dua model,yaitu model daring dan model luring.

"Dalam upaya menekan penyebaran Covid - 19,maka untuk kegiatan MPLS di seluruh sekolah dilaksanakan dengan dua model itu daring dan luring.Untuk daring dilaksanakan dengan menggunakan koneksi internet bagi siswa yang memiliki smartphone.Sedangkan untuk luring yaitu guru - guru melakukan kunjungan kerumah - rumah siswa,khusus siswa yang tidak memiliki handphone pintar,dan bagi sekolah yang belum terjankau jaringan internet," tutur Ondang.

Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bitung Julius Ondang ,menambahkan,bahwa ada sekitar 3 wilayah yang belum terjangkau jaringan internet secara maksimal,adalah kecamatan lembeh utara,sebagian kecamatan lembeh selatan,serta sebagian di Kecamatan Aertembaga.

Sementara, Wali Kota Bitung Max J. Lomban, pada sambutannya mengatakan, meski di tengah pandemi Covid-19, tetapi demi masa depan anak didik, maka oleh itu pemerintah telah mengupayahkan untuk bisa memberikan pelajaran bagi siswa dengan dengan tetap memperhatikan protap Covid - 19.

"Meskipun di masa pandemi Covid - 19 ini,masalah pendidikan bagi siswa harus tetap menjadi perhatian bersama. Untuk hari ini adalah hari pertama pelaksanaan MPLS dan akan berlangsung hingga jumat 17 juli 2020 nanti," tutur Wali Kota Bitung.

Untuk MPLS yang dilaksanakan secara luring diingatkan untuk memperhatikan siaga 5 M. "Untuk kegiatan luring harus tetap memperhatikan siaga 5 M. Yakni, menggunakan masker, mencuci tangan sesering mungkin, menjaga jarak satu dengan yang lain, menghindari kerumunan dan memanjatkan doa kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk memberikan keselamatan bagi kita semua," ungkap Lomban.

Sebelum membuka secara langsung pelaksanaan MPLS ini,Wali Kota Bitung mengatakan, ada keputusan bersama yang dikeluarkan oleh empat menteri. Yakni, Menteri Pendidikan, Menteri Agama, Menteri Kesehatan dan Menteri Dalam Negeri terkait pandemi Covid - 19.

"Saya meminta kepada seluruh sekolah untuk memperhatikan keputusan dari keempat menteri tersebut. Sebab metode belajar di masa pandemi ini berbeda dari biasanya. Saya berharap yang dilakukan ini akan diberkati Tuhan dalam upaya meningkatkan ilmu bagi peserta didik," pungkas Wali Kota Bitung Max J. Lomban. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES