Longsor Terjadi di Kaki Gunung Sawal Ciamis

TIMESINDONESIA, CIAMIS – Tanah longsor cukup besar terjadi di kaki gunung Sawal Ciamis, Jawa Barat. Longsor ini terjadi di kaki Gunung Sawal bagian Desa Mandalare, Kecamatan Panjalu Ciamis. Diduga longsor tersebut terjadi karena cuaca ekstrem yang terjadi baru-baru ini.
"Selain karena curah hujan tinggi, longsor juga diakibatkan oleh batu cadas yang ada di dalam bawah tanah. Tidak ada saluran air juga di area tersebut," ungkap Sukidi, Administratur Perhutani KPH Ciamis, Jumat (19/2/2021).
Advertisement
Ada pula dugaan yang menyebutkan longsor tersebut terjadi karena penebangan liar dan tanaman kopi. Namun, Ia tidak membenarkan dugaan tersebut. "Tanaman yang berada di area tersebut adalah jenis-jenis pohon rimba. Itu seperti puspa, kijangkat dan lain-lain," jelasnya.
Kawasan kaki gunung Sawal yang longsor ini merupakan kawasan perlindungan berupa hutan alam sekunder. "Ini berada di kawasan hutan petak 62b RPH Panjalu BKPH Ciamis," tambahnya.
Kawasan longsoran ini sepanjang 25 meter dan lebar 5 meter. Menurutnya, area longsoran ini nantinya akan ditanami lagi dengan tanaman jenis kaliandra, bambu, picung dan lain-lain.
Warman, salah seorang warga yang tinggal di kaki gunung sawal menduga adanya penebangan liar di kawasan longsor tersebut. "Ada banyak tunggul pohon bekas ditebang di sana. Ada banyak tanaman kopi juga di sana," ujarnya.
"Longsor ini menyebabkan kurangnya sumber mata air dari Gunung Sawal. Warga pasti kesulitan air dan banyak hewan juga terganggu," kata Warman. (*)
Gunung Sawal di Ciamis (fotFOTO: Instagram/abdurrohmanphotographer)
ongsor di kaki gunung Sawal Ciamis (FOTO: Tagana Ciamis)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |