Hadapi Pandemi, Ini Pesan Ponpes Miftahul Huda II Bayasaru Ciamis

TIMESINDONESIA, CIAMIS – Pimpinan Pondok Pesantren atau Ponpes Miftahul Huda II Bayasari, Kecamatan Jatinagara, Kabupaten Ciamis menyampaikan pesan dalam menghadapi masa pandemi Covid-19 ini.
“Selain harus dihadapi dengam tenang, pandemi ini harus dihadapi dengan cara pendekatan lahir dan batin. Secara lahir, kita harus mengikuti anjuran pemerintah untuk selalu menerapkan protokol kesehatan. Namun, secara batin, kita harus menyerahkannya kepada Allah dan memperbanyak doa," jelas KH Nonop Hanapi, Minggu (28/2/2021).
Advertisement
Selain itu prokes, pola hidup bersih dan sehat lainnya juga harus selalu dilakukan dengan disiplin. “Kita juga harus mendekatkan diri kepada Allah yaitu dengan menghidupkan masjid, mengaji Al-Qur'an dan memperbanyak taubat. Setiap penyakit datang dari Allah. Insya Allah, Allah menyediakan obatnya. Kita harus memperbanyak doa," paparnya.
Selain itu, pandemi ini harus dihadapi dengan ketenangan. Seperti ucapan Imam Ibnu Sina, sumber obat yang paling ampuh adalah ketenangan. "Masyarakat juga harus tetap berusaha atau berikhtiar. Tetap disiplin jalankan prokes dimanapun," tambahnya.
"Memang pandemi Covid-19 yang sudah cukup lama ini tentu mempengaruhi mental kita. Namun, kita harus tetap menghadapinya dengan ketenangan," pungkas pengasuh Ponpes Miftahul Huda II Bayasari. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Irfan Anshori |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |