Heboh, Warga Halmahera Utara Temukan Mortir Seberat 600 Kilogram

TIMESINDONESIA, HALMAHERA UTARA – Sebuah benda diduga mortir seberat 600 Kilogram ditemukan warga Desa Togawa, Kecamatan Galela, Kabupaten Halmahera Utara, Provinsi Maluku Utara. Bom ini diduga merupakan peninggalan Perang Dunia II.
Mortir tersebut pertama kali ditemukan warga bernama Raifan Sadek dan Irfan Ngawaro sekira pukul 18.00 WIT, Jumat (26/3/2021).
Advertisement
Kronologis penemuan benda itu saat warga tengah melakukan kerja bakti di lapangan sepakbola desa setempat. Ketika melakukan penggalian, warga kemudian menemukan bom sepanjang 1 meter.
“Bom mortir ditemukan bertempat di lapangan bola gawang sedang Desa Towara,” ungkap Kapolres Halmahera Utara, AKPB Priyo Utomo melalui Kasubag Humas, AKP Mansur Basing.
“Ukuran bom panjangnya kurang lebih 1 meter, sedangkan berat bom kurang lebih 600 kilogram,” terangnya.
Menurut Mansur, usai mendapat laporan dari warga soal temuan senjata tersebut, polisi langsung mendatangi dan mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Anggota Polsek Galela langsung koordinasi dengan Unit Jibom Sat Brimob Polda Maluku Utara untuk penanganan mortir. Kondisi fisik bom sudah berkarat dan kemungkinan merupakan sisa peninggalan perang,” imbuhnya.
Ia menambahkan, belum dapat dipastikan apakah bom tersebut masih aktif atau sudah tidak lagi. Saat ini bom tersebut belum diangkat dan masih berada di tempat penemuan.
TKP temuan mortir pun telah dipasangi garis polisi dan diawasi anggota Polsek Galela."Supaya tidak ada warga yang mendekat lagi," pungkasnya (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |