Peristiwa Daerah

Gus Miftah: KH Abdul Wahab Chasbullah, Kiai yang Peduli Literasi

Rabu, 23 Juni 2021 - 18:18 | 39.17k
Pahlawan nasional dan pendiri NU, KH Abdul Wahab Chasbullah (Foto : wikipedia)
Pahlawan nasional dan pendiri NU, KH Abdul Wahab Chasbullah (Foto : wikipedia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JOMBANGGus Miftah menyebut KH Abdul Wahab Chasbullah atau Mbah Wahab sebagai sosok kiai yang peduli dengan literasi serta dakwah melalui media.

Hal tersebut diungkapkan dai kondang bernama lengkap Miftah Maulana Habiburrahman itu dalam acara 'Haul Emas Virtual 50 Tahun KH Abdul Wahab Chasbullah’ di Masjid Jamik Bahrul Ulum Tambakberas Jombang, Selasa (22/06/2021) malam.

Advertisement

Dengan sosok teladan yang dimiliki Mbah Wahab, Gus Miftah juga mengajak kaum milenial terutama santri untuk mengikuti jejaknya dengan memanfaatkan media sosial (medsos) sebagai media dakwah.

"Mbah yai Wahab ini ternyata seorang pegiat media. Salah satu upaya gerakan yang dilakukan Mbah Wahab untuk menguasai media adalah dengan membeli sebuah percetakan di Jalan Sasak Nomor 23 Kota Surabaya," ungkap Pengasuh Pesantren Ora Aji Sleman ini.

Gus Miftah menjelaskan pembelian percetakan di Surabaya itu merupakan cikal bakal pergerakan yang dipelopori Mbah Wahab di bidang jurnalistik. Sehingga patut untuk diteruskan generasi santri bergerak di bidang jurnalistik atau media.

GUs MiftahDai atau penceramah Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah (Foto: Tangkap layar)

"Jika hari ini ada santri tidak melek medsos harusnya kita malu kepada Mbah Wahab. Kalau ngomong soal ini (media), Mbah Wahab sudah memulai bagaimana NU harus menguasai media," jelas Gus Miftah, kiai berambut panjang dan berkacamata hitam ini.

Gus Miftah menambahkan, jika metodologi dakwah selalu mengalami perberkembangan. Pada zaman Rasulullah berdakwah melalui lisan. Kemudian pada zaman sahabat mulai melalui tulisan. Sedangkan pada zaman walisongo melalui budaya.

"Kalau sekarang bil medsos. Namun, saya berpesan, kalau kalian (para saantri) menguasai medsos, postinglah yang penting-penting, jangan yang penting posting," pesan Gus Miftah kepada para santri.

Sementara itu hadir dalam acara tersebut secara langsung, di antaranya Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, KH Marzuki Mustamar, dan H Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah.

Sementara itu hadir secara virtual di acara Haul Emas Virtual 50 Tahun KH Abdul Wahab Chasbullah ini dan memberikan sambutan Presiden RI Joko Widodo dan Ketua Umum PBNU, KH Said Aqiel Siradj. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES