Peristiwa Daerah

10 Warga Cilacap Meninggal Dunia Akibat Covid-19

Kamis, 01 Juli 2021 - 10:39 | 79.04k
Prosesi pemakaman warga terpapar covid-19 di Cilacap. (FOTO: Pendim Cilacap for TIMES Indonesia)
Prosesi pemakaman warga terpapar covid-19 di Cilacap. (FOTO: Pendim Cilacap for TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, CILACAP – Dalam sehari, korban meninggal terpapar covid-19 di Cilacap, Jawa Tengah terus bertambah. Hingga kini ada sekitar 10 warga dari tempat berbeda meninggal dunia karena ganasnya virus corona, Rabu (30/6/2021) kemarin.

Data tersebut berdasar pantauan para Babinsa jajaran Kodim 0703 Cilacap yang selalu mendampingi pemakaman para pasien terpapar covid-19.

Advertisement

Pemakaman warga yang terpapar dilaksanakan sesuai SOP pemakaman covid-19.

Di beberapa tempat pemakaman juga dilakukan secara protokoler covid-19, seperti tiga warga di TPU Pondok Gede, Desa Cisumur, Kecamatan Gandrungmangu dan di TPU Wisma Layu, Desa Sidaurip, serta di TPU Desa Widarapayung Wetan, Kecamatan Binangun.

Covid 19 b

Ada juga di TPU Desa Karangjengkol, Kecamatan Kesugihan, di TPU Karang Nangka, Desa Adiraja, Kecamatan Adipala, di TPU Puncak Manik, Desa Pahonjean, Kecamatan Majenang, di TPU Kalimati, Dusun Pesanggrahan, Desa Ciporos, Kecamatan Karangpucung, di TPU Blundengsari, Desa Jeruklegi Kulon, di TPU Koyong, Desa Tritih Wetan, Kecamatan Jeruklegi, di TPU Tinggar Petung, Desa Sampang, Kecamatan Sampang.

Salah satu jenazah yang dimakamkan di TPU Jalan Makam, Dusun Bantarsari Wetan, Desa Karangjengkol Kecamatan Kesugihan, merupakan pensiunan guru.

Ia beberapa kali kontrol ke Poliklinik Darussifa, Slarang, Kesugihan dengan kondisi kesehatan menurun, sehingga harus dirujuk ke RS Pertamina Cilacap dan diambil tindakan swab PCR, dan hasilnya positif covid-19.

Guru ini juga memiliki riwayat komorbit jantung dan sesak nafas, dan dinyatakan meninggal dunia pada Rabu (30/6/2021) pukul 20.30 WIB, kemudian dipulasara di RSUD Cilacap, kemudian dibawa ke rumah duka menggunakan Ambulans RSUD Cilacap untuk dishalatkan.

Jenazah dishalatkan di dalam ambulans dan dimakamkan sesuai protokol covid-19.

Covid 19 c

Pemakaman guru tersebut dihadiri Kepala Puskesmas Kesugihan I Affif Melly Rahman, Kasi Trantibum Kecamatan Kesugihan Agus Widodo, Kanit IK Polsek Kesugihan Aiptu Aminudin, Bhabinkamtibmas Polsek Kesugihan Bripka Ahmad Mufid, Babinsa Koramil 06 Kesugihan Sertu Warno, Kepala Desa Karangjengkol Mahir Mugiarto, Bidan Desa Pratiwi, perangkat desa dan keluarga almarhum.

Dalam pemakaman jenazah tidak ada penolakan dari warga, malah didukung untuk segera dimakamkan.

Dalam beberapa kasus covid-19 di wilayah Kabupaten Cilacap, langkah-langkah yang dilakukan Tim Satgas Covid-19 yaitu memberikan pemahaman terhadap keluarga duka dan masyarakat tentang protokol pemakaman covid-19, imbauan isolasi mandiri kepada pihak keluarga duka, melakukan penyemprotan disinfektan di rumah duka, area pemakaman, dan jalur lintasan ambulans menuju TPU. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES