Harga Tes Swab PCR di Surabaya Dipastikan Maksimal Rp 495 Ribu

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Harga tes swab PCR di Surabaya dipastikan sudah sesuai dengan arahan pemerintah pusat. Hal tersebut disampaikan Wakil Wali Kota Surabaya Armuji usai melakukan kunjungan ke beberapa laboratorium dan rumah sakit.

"Sekarang harga swab PCR di kota Surabaya sudah turun sesuai ketentuan dari Kementerian Kesehatan,” ungkap Armuji.

Advertisement

Ketentuan yang dimaksud adalah Surat Edaran Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan nomor HK.02.02/I/2845/2021 Tentang Batas Tarif Tertinggi Pemeriksaan Reserve Transcription Polymerase Chain Reaction (RT-PCR), senilai Rp 495 ribu untuk pulau Jawa dan Bali, serta Rp 525 ribu untuk luar pulau Jawa dan Bali.

"Biaya sekali tes swab PCR kini lebih murah sekitar Rp 400.000 dari harga rata-rata sebelumnya yang berkisar Rp 900.000," paparnya.

Seiring dengan semakin terjangkaunya tarif tes swab PCR, Armuji berharap upaya tes di Kota Pahlawan akan semakin meningkat pula. Sehingga Tracing, Testing dan Treatment (3T) dapat semakin masif dilakukan untuk menekan penyebaran Covid-19.

“Tentunya kita harapkan bukan cuma landai, tetapi terjun bebas ke bawah menjadi zona hijau. Tetap tetap protokol kesehatan (prokes) selalu kita ingatkan,” terangnya.

Sementara itu Manager Umum National Hospital Anindito Kusumojati menyebut untuk saat ini harga tes swab PCR di tempatnya bertugas seharga Rp 492 ribu. Sedangkan untuk tarif tes antigen adalah Rp 178 ribu.

“Saat ini jumlahnya dalam satu minggu terakhir, kira-kira ada sedikitnya 60 orang perhari yang di tes PCR,” ucap Anindito.

Menariknya, warga Surabaya justru lebih banyak yang memilih tes swab PCR dibandingkan tes antigen. “Memang hampir 70 persen di tempat kami masyarakat memilih swab PCR,” tutupnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.