Masjid Lintang Songo Ngawi Akan Dihiasi Logo NU Raksasa

TIMESINDONESIA, NGAWI – Masjid Lintang Songo Ngawi bakal dipasang logo Nahdlatul Ulama (NU) dengan ukuran yang fantastis. Logo tersebut disebut paling besar di Indonesia.

Hal itu seperti yang disampaikan ketua PCNU Kabupaten Ngawi, KH Ahmad Ulinnuha Rozy, seusai seremonial peletakan batu pertama pendirian batu akik logo NU raksasa, di Masjid Lintang Songo, Rabu (17/11/2021).

Advertisement

"Tadi pendirian monumen batu akik logo NU raksasa, Insya Allah ini terbesar, terberat, paling antik, mungkin se Indonesia," kata Kiai Ulin, sapaan ketua PCNU Ngawi itu kepada TIMES Indonesia.

KH Ahmad Ulinnuha Rozy ketua PCNU Ngawi saat menyampaikan sambutan. (FOTO: LTNU Ngawi for TIMES Indonesia) KH Ahmad Ulinnuha Rozy ketua PCNU Ngawi saat menyampaikan sambutan. (FOTO: LTNU Ngawi for TIMES Indonesia)

Kiai Ulin menjelaskan, keberadaan logo NU raksasa di Masjid Lintang Songo itu akan menjadi ikon NU Kabupaten Ngawi.  Selain itu, juga sebagai perlambang NU yang selalu mengajarkan rahmatan lil 'alamin.

Logo dengan khas bola dunia, tali bersimpul, dan dikelilingi bintang sembilan, serta tulisan Nahdlatul Ulama dalam redaksi bahasa Arab itu akan dipasang di sisi utara bangunan Masjid Lintang Songo.

Sementara untuk dimensinya, Kiai Ulin mengungkapkan, logo akan memiliki panjang 9 meter, dan tinggi 6 meter. "Kalau beratnya banyak ton lah,” ucap Kiai Ulin yang juga pengasuh Pondok Pesantren Temulus itu.

Yang paling unik, Kiai Ulin mengatakan, logo NU raksasa itu terbuat dari batu akik. Logo termasuk batu akiknya berasal dari KH Ali Syamsudin, pengasuh Ponpes Miftahul Huda, Gerih.

Prosesi peletakan batu pertama juga dihadiri wakil Bupati Ngawi dan ketua DPRD Kabupaten Ngawi. (FOTO: LTNU Ngawi for TIMES Indonesia)

"Logo NU ini jariyah dari KH Ali Syamsudin, batu akiknya hasil mujahadah dan tirakat beliau di lereng Gunung Lawu, kemudian oleh beliau sendiri dibuat logo Nahdlatul Ulama,” kata Kiai Ulin.

Kiai Ulin berharap, dengan adanya logo NU raksasa di Masjid Lintang Songo Ngawi itu, bisa menjadi keberkahan bagi masyarakat, juga memperkuat nilai-nilai dan ajaran Nahdlatul Ulama di Kabupaten Ngawi.

"Bisa memperkuat nilai-nilai dan ajaran NU, yang selalu mengajarkan keguyuban, kerukunan di tengah masyarakat itu tercipta,” pungkasnya.

Pada prosesi peletakan batu pertama pendirian batu akik logo Nahdlatul Ulama raksasa, di Masjid Lintang Songo Ngawi tersebut, selain dihadiri jajaran kepengurusan PCNU Ngawi, juga dihadiri Wakil Bupati Ngawi dan Ketua DPRD Ngawi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.