Peristiwa Daerah

Tes Swab Massal Libatkan Calon Pekerja Dibubarkan Petugas Gabungan di Gresik

Selasa, 18 Januari 2022 - 22:11 | 78.94k
Kadinkes Gresik dr Mukhibatul Khusna saat membubarkan praktik tes swab massal ke calon pekerja (Foto: Akmal/TIMES Indonesia).
Kadinkes Gresik dr Mukhibatul Khusna saat membubarkan praktik tes swab massal ke calon pekerja (Foto: Akmal/TIMES Indonesia).

TIMESINDONESIA, GRESIKTes swab massal yang melibatkan calon pekerja outsourcing dibubarkan petugas gabungan dari Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan serta Satpol PP Gresik.

Tes swab antigen tersebut diadakan oleh perusahaan jasa penyalur tenaga kerja, PT Arsad Sumber Daya Mandiri bekerjasama dengan Laboratorium Gajah Mada Mojosari, Mojokerto di Ruko Terminal Bunder.

Dari informasi yang dihimpun, calon pekerja di swab antigen untuk memenuhi persyaratan masuk kerja. Mereka datang dari berbagai daerah Gresik, Lamongan, Mojokerto, Jombang dan Sidoarjo.

Kepala Dinkes Gresik, dr Mukhibatul Khusna yang datang secara langsung sempat menegur pelaksana tes massal. Pelaksanaan ini tanpa melibatkan dan koordinasi dari dinas kesehatan.

tes swab bProses tes swab kepada calon pekerja di Ruko Terminal Bunder (Foto: Akmal/TIMES Indonesia).

Dinkes mensinyalir pelaksanaan swab test ini tak memenuhi standar operasional prosedur (SOP). Bahkan, para peserta tes antre di depan ruko. Mereka abai prokes.

"Kami kaget, ini dari luar Gresik tiba-tiba datang tanpa memberi tahu kami. Tidak pernah ada pemberitahuan ke kami," katanya, Selasa (18/1/2022) sore.

Selama ini kata Dokter Khusna, pelaksanaan tes swab dilakukan di klinik, puskesmas maupun rumah sakit. Kalau memang tes untuk skrining kantor tetap sepengetahuan dari dinas. 

"Kami menyesalkan menggunakan jasa klinik laborat ini. Kalaupun merasa perlu di swab kami bisa fasilitasi. Hari ini dibubarkan," imbuh dia.

Terkait masalah hukum, Khusnah menyatakan akan menindaklanjuti dengan berkoodinasi dengan pihak terkait. Hal ini penting untuk memastikan laboratorium dari Mojokerto yang ditunjuk melakukan tes memiliki izin lengkap.

"Kalau masalah hukum, kami sudah minta ijinya laborat, dengan dishub, Pol PP, pihak terkait akan kami kordinasikan sanksi atas temuan ini," ujarnya.

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Gresik, Iptu Wahyu Riski Saputro menyatakan pihaknya sudah mendapatkan informasi tersebut. Polisi juga akan melakukan tindaklanjut.

"Siap ditindaklanjuti," tambahnya menanggapi tes swab massal yang melibatkan calon pekerja yang akhirnya dibubarkan petugas gabungan di Gresik. (*)

 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES