Pacu Minat Pemuda Pacitan Beternak Kambing, Margono Farm Gencar Gelar Latber 

TIMESINDONESIA, PACITAN – Untuk memacu minat pemuda di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur dalam beternak kambing, Margono Farm menggelar latihan bersama (Latber) hingga pemberdayaan, di Lapangan Desa Banjarejo,  Kebonagung, Minggu (6/2/2022). 

Founder Margono Farm Foundation, Dodik Prahcoyo mengatakan, kegiatan yang melibatkan para peternak tersebut bertujuan untuk pemberdayaan. 

Advertisement

"Tujuan kami mengadakan kegiatan ini untuk pemberdayaan sekaligus mengedukasi kepada para peternak kambing memanfaatkan potensi yang ada," katanya. 

Dodik menambahkan, perlunya sebuah kerja keras bersama dalam pemberdayaan agar minat beternak kambing di Pacitan lebih meningkat. 

"Memang saat ini kita harus bekerja keras. Berbagai cara terus dilakukan supaya minat kawula muda di Pacitan untuk menggeluti bidang ternak kambing apapun jenisnya bisa meningkat," terangnya kepada TIMES Indonesia. 

Selain itu, menurut Dodik, beternak kambing jangan hanya menjadi sampingan atau sekadar hobi. Namun harus serius dan bisa menghasilkan keuntungan yang maksimal. 

"Jadi, ternak kambing ini bukan hanya hobi, sampingan, tapi bagaimana agar mampu menghasilkan keuntungan yang maksimal. Sebagai contoh susu perah bisa dijual, belum lagi pembibitan hingga penjualan," jelasnya. 

Dodik Prahcoyo berbincang dengan Kabid PKH DKPP Pacitan, Tjahjo Adhi Sukmono terkait pelayanan kesehatan hewan. (FOTO: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia) 

Pria yang berkecimpung di pemberdayaan ternak tersebut berharap, ke depan masyarakat Pacitan secara ekonomi bisa bangkit dan mengurangi pengangguran. 

"Semoga setelah ini secara ekonomi masyarakat bisa bangkit. Tentunya dengan beternak kambing berarti sudah memiliki lapangan pekerjaan unggulan," ucap Founder Margono Farm Sidomulyo Pacitan, Dodik Prahcoyo. 

Sementara itu, Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Pacitan, Tjahjo Adhi Sukmono mengatakan, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, ternak bisa dijadikan usaha yang menjanjikan. 

"Populasi ternak kambing di Pacitan nomor lima se-Jawa Timur. Ini harus dikembangkan lagi melalui pemberdayaan, karena potensinya sudah ada," terang Tjahyo. 

Pemkab, katanya, akan menjalin kerjasama dengan pihak swasta dan komunitas peternak yang ada di Pacitan dalam bidang pemberdayaan. 

"Tanpa adanya pihak swasta, hal itu mustahil terwujud. Kami juga sudah menyediakan posko pemeriksaan hewan gratis dan bisa diakses oleh peternak di masing-masing wilayah kecamatan," ungkap Kabid PKH DKPP Kabupaten Pacitan, Tjahjo Adhi Sukmono. 

Salah satu yang gencar melakukan sosialisasi pengembangan usaha melalui ternak kambing adalah Margono Farm Pacitan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.