Terkendala Anggaran, Gedung Serbaguna Desa Jetis Kidul Pacitan Mangkrak

TIMESINDONESIA, PACITAN – Karena terkendala anggaran, pembangunan gedung serbaguna di Desa Jetis Kidul, Kecamatan Arjosari, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur tersendat. Hingga kini bangunan berukuran 25x25 meter persegi itu masih mangkrak.
Menurut Kades Jetis Kidul, Muhamad Hasim, bahwa rencana awal pembangunan gedung serbaguna tersebut akan digunakan untuk kegiatan masyarakat. Sedangkan anggaran yang dibutuhkan sekitar Rp3 miliar.
Advertisement
"Rencana awal memang digunakan untuk gedung kemasyarakatan, karena ada refocusing anggaran buat penanganan Covid-19 akhirnya tidak bisa melanjutkan pembangunan," katanya, Senin (28/3/2022).
Hasim menambahkan, saat ini seluruh kegiatan warga sementara waktu masih menggunakan gedung PKK yang notabene tidak mampu menampung dalam jumlah banyak.
"Ya, kalau kegiatan sementara ini masih pinjam gedung PKK. Padahal ukurannya tidak memadai. Untuk kapasitas banyak tidak muat. Makanya kami sejak tahun 2019 berupaya membangun gedung serbaguna," jelasnya kepada TIMES Indonesia.
Selain itu, Hasim berharap kepada Pemkab Pacitan untuk segera memberikan solusi terkait mangkraknya gedung serbaguna karena anggaran. "Harapannya cepat jadi agar segera bisa dimanfaatkan oleh warga Jetis Kidul. Kami minta Pemkab Pacitan memberi solusi. Semoga ada titik terang," ujarnya.
Desa Jetis Kidul terletak sekitar 10 kilometer dari Kecamatan Arjosari. Secara administratif berbatasan dengan Desa Petungsinarang, Kecamatan Bandar sebelah utara dan terdiri dari 4 Dusun, 6 RW serta 14 RT. Sedangkan luas wilayahnya sekitar 406 hektar.
Adapun jumlah populasi penduduknya sebanyak 1.386 KK, terdiri dari 697 laki-laki dan 689 perempuan. Desa Jetis Kidul memiliki lahan sawah produktif seluas 17 hektare dan termasuk penghasil padi di Kabupaten Pacitan. "Kalau warga kegiatan, saat ini malah sering bertempat di rumah saya dan Kasun," ucap Kades Jetis Kidul, Muhamad Hasim. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Faizal R Arief |
Publisher | : Rizal Dani |