Peristiwa Daerah

Tentang Seni dan Filosofi Di balik QR-Art Coloring Competition

Minggu, 04 September 2022 - 12:49 | 68.52k
Contoh gambar QR-Art kepada teman-teman SD dan juga TIK. (Foto: Ratu Bunga/TIMES Indonesia)
Contoh gambar QR-Art kepada teman-teman SD dan juga TIK. (Foto: Ratu Bunga/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – Nampaknya saat ini perkembangan teknologi tidak hanya wajib diikuti oleh kaum millenial saja. Melainkan anak usia dini seperti TK dan SD sudah dikenalkan juga. Salah satunya dalam acara lomba mewarnai QR-Art yang digelar Minggu (04/09/2022) di Malang Town Square. Tidak biasa, momen ini termasuk unik karena mewarnai QR-Art masih jarang ditemukan. 

Dalam QR-Art yang diterima setiap peserta, rupanya juga memiliki gambar tokoh pahlawan nasional dan Presiden RI yang pertama Ir. Soekarno. Dengan kreativitas tanpa batas yang dimiliki masing-masing peserta, mereka akan diminta untuk mewarnai bagian QR-Art yang masih kosong. Tak seperti lomba mewarnai yang ada pada jaman dulu, QR-Art lebih kekinian dan cenderung sangat berkaitan dengan era digital. 

Advertisement

"Nambah pengalaman sih mbak, anaknya sendiri yang mau ikut lomba. Apalagi kan lomba ini masih baru ini juga saya tahu," kata Khusnul yang merupakan ibu dari peserta lomba mewarnai bernama Bilqis Khumairoh. 

Maka secara umum peserta lomba yang hadir juga merupakan siswa Taman Kanak-Kanak (TK) dan siswa Sekolah Dasar (SD), secara tak langsung mengenal QR yang merupakan bagian dari digital sangat pas karena mereka adalah generasi selanjutnya.

Doddy Hernanto atau akrab disapa dengan Mr. D bisa dibilang sosok dari adanya lomba mewarnai QR-Art ini. Mr. D yang mencetuskan adanya QR-Art tersebut. Maka TIMES Indonesia mewujudkan lomba ini kepada Mr. D. 

Sekilas mengenai Mr. D, adalah seseorang yang pertama kali mencetuskan pameran QR-Art tidak hanya se Malang Raya bahkan merupakan yang pertama di dunia. Mr. D mengungkapkan jika QR-Art merupakan gabungan antara analog digital yang dibalut seni sehingga sulit untuk ditirukan siapapun. 

QR yang merupakan singkatan dari Quick Respon hari ini menjadi media mewarnai sekaligus meningkatkankan literasi kepada anak-anak. Selain itu, anak-anak akan diminta untuk scan QR yang ada melalui google lens. Setelah itu akan muncul beberapa bacaan mengenai pahlawan dalam QR-Art yang akan diwarnai oleh mereka. Inilah bentuk cinta negara yang bersatu padu dengan QR-Art yang sangat familiar di era sekarang. Hal ini juga melatih anak-anak untuk untuk mengenal teknologi masa kini mengenai QR-Art.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES