Kota Batu Dibanjiri Pamflet Usut Tuntas Tragedi Stadion Kanjuruhan

TIMESINDONESIA, BATU – Kota Batu hari ini (4/10/2022) dibanjiri pamflet berisikan harapan mengusut tuntas tragedi Stadion Kanjuruhan yang mengakibat ratusan Aremania kehilangan nyawa.

Pamflet ini tersebar di seluruh sudut jantung kota Batu. Tulisan di pamflet ini bermacam-macam seperti "Usut Tuntas, No Justice No Peace 1.3.1.2, Arogansi Aparat Kanjuruhan 1 Oktober 2022, Gas Air Mata Versus Air Mata Ibu, Hukum Mati Aparat Pimpinan Pembantaian," begitu bunyi pamflet ini.

Advertisement

Pamflet ini ditempelkan di sepanjang jalan, di tiang listrik, tiang telepon, rambu lalu lintas, tembok pagar, rambu lalu lintas hingga pos polisi pun ditempeli pamflet ini.

"Pagi-pagi sudah penuh tempelan, tadi pagi habis subuh pos polisi di Jl Dewi Sartika juga ditempeli banyak pamflet," ujar Supriyadi, warga Kelurahan Sisir.

Menurutnya bukan hanya di pos polisi, di sepanjang jalan juga penuh dengan pamflet ini.

Supri mengatakan ia sebagai masyarakat umum prihatin dengan peristiwa yang terjadi di Stadion Kanjuruhan saat pertandingan Arema melawan Persebaya akhir pekan lalu.

"Kita cuman bisa berdoa agar bisa segera tuntas, para korban yang masih dirawat di RS bisa segera sembuh, dan jumlah korban meninggal dunia tidak bertambah lagi," ujarnya.

Hal senada juga dikemukakan oleh Didik, warga Mojorejo. Ia melihat banyak pamflet sudah tertempel di jalan-jalan hari ini.

"Kemungkin ditempelnya dini hari ya, soalnya saya pulang dari Alun-Alun sekitar pukul 23.00 WIB belum ada," ujarnya.

Didik mengatakan bahwa ia bukan suporter bola juga merasakan keprihatinan terhadap tragedi Stadion Kanjuruhan yang merengut banyak nyawa ini.

"Ya sedih melihat begitu banyak korban meninggal dunia, jangan sampai terulang kembali," ujarnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.