Peristiwa Daerah

Buka Stand Kopi Keliling Dekat Sawah, Pemuda Situbondo Berhasil Turunkan Angka Balap Liar

Rabu, 15 Februari 2023 - 10:40 | 224.46k
Stand kopi keliling di Desa Demung, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo yang mampu menekan angka balap liar (Foto: Agus Miftahorrahman/TIMES Indonesia)
Stand kopi keliling di Desa Demung, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo yang mampu menekan angka balap liar (Foto: Agus Miftahorrahman/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, SITUBONDO – Jalan beraspal di sepanjang Desa Demung, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, dulu menjadi salah satu trek balap liar. Tapi kini, kondisinya telah berubah.

Aktivitas balap liar dan drag race yang biasa ditemukan, kini mulai hilang dan tidak lagi ditemukan sejak segelintir anak muda setempat menggelar stand kopi keliling dengan nama Kopi Mewah.

Advertisement

Menawarkan panorama indah nan asri pedesaan dan persawahan, stand Kopi Mewah kini menjadi rujukan lokasi nongkrong sore. Menghapus cerita lama balap liar oleh remaja, yang meresahkan dan mengganggu masyarakat setempat.

Veri (20) dan kawan-kawan merupakan salah satu pencetus dari ide Kopi Mewah atau mepet sawah. Konsepnya berupa stand kopi keliling memanfaatkan sepeda bebek yang diberi andang di bagian belakang sebagai tempat untuk meletakkan kompor dan rentengan kopi sachet.

"Di sini pemandangannya bagus, tapi cuma digunakan sebagai lokasi balapan liar. Kami pun berinisiatif untuk mengadakan kegiatan positif yang kalau bisa juga menguntungkan. Jadilah kopi mewah ini," terang Veri kepada TIMES Indonesia.

Stand-kopi-keliling-di-Desa-Demung-a.jpg

Fenomena balap liar yang menjamur di kalangan pemuda Situbondo, merupakan salah satu motivasi Veri membuka usaha Kopi Mewah.

"Pemandangan bagus begini kalau cuma dibuat tempat balap liar, kan eman. Kalau bisa dimanfaatkan kenapa tidak," sambungnya.

Terkait dengan konsep awalnya, diceritakan, ide tersebut berasal dari fenomena Starbuck Keliling atau yang biasa disebut dengan starling, dan banyak ditemukan di kota besar.

"Waktu sedang magang, saya sering ketemu dengan penjual kopi keliling. Starling nama kerennya. Dari sana kemudian muncul ide kopi pinggir sawah ini," beber Veri.

Berkat kemunculan stand Kopi Mewah milik Veri dan kawan-kawannya tersebut, fenomena balap liar yang sering ditemukan di jalan Desa Demung mulai hilang.

Masyarakat setempat menyambut positif kehadiran stand kopi keliling pinggir sawah, karena berhasil menekan angka balap liar yang mengganggu ketentraman masyarakat. Sebagai apresiasi, tak jarang warga setempat terpantau membeli kopi di stand milik Kopi Mewah itu.

Meski hanya bermodal alas seadanya, konsep unik yang dibawakan serta panorama indah persawahan berhasil menarik animo masyarakat.

Setiap sorenya, terpantau banyak anak muda yang menghabiskan waktu menikmati pemandangan sembari menyeruput secangkir kopi di lokasi Kopi Mewah yang ada di jalan Desa Demung.

"Di sini lokasinya nyaman. Meski sederhana namun suasananya adem dan seru," tutur Nabila, salah satu pembeli di stand Kopi Mewah di Desa Demung, Kecamatan Besuki, Kabupaten Situbondo. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Muhammad Iqbal
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES