Peristiwa Daerah

Gus Ipul Gagal Jadi Ketua PCNU Jombang Hasil Kartaker

Kamis, 27 April 2023 - 11:00 | 412.19k
Saifullah Yusuf atau Gus Ipul Sekjen PBNU yang ditunjuk sebagai Ketua PCNU Jombang hasil kartaker gagal menjalankan tugas melaksanakan Konfercab. (FOTO: Dok. TIMES Indonesia)
Saifullah Yusuf atau Gus Ipul Sekjen PBNU yang ditunjuk sebagai Ketua PCNU Jombang hasil kartaker gagal menjalankan tugas melaksanakan Konfercab. (FOTO: Dok. TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JOMBANG – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Jombang (PCNU Jombang) hingga kini belum mempunyai kepengurusan definitif. Itu setelah hasil Konfercab pada Minggu, 5 Juni 2022 lalu tidak disahkan oleh PBNU

Alhasil selama 10 bulan lebih PCNU Jombang vakum tanpa kepengurusan. Sebelumnya, PBNU telah menunjuk Sekretaris Jendral (Sekjen) PBNU Saifullah Yusuf (Gus Ipul) sebagai kartaker Ketua PCNU Jombang sesuai hasil Surat Keputusan PBNU Nomor 166/PB.01/A.II.01.45/99/01/2023 yang ditetapkan di Jakarta, Selasa (24/1/2023). 

Bagaikan ada jalan terang bagi PCNU Jombang setelah Gus Ipul menjadi kartaker. Namun, hingga masa SK Kartaker itu telah habis, konfercab ulang PCNU Jombang juga belum terlaksana hingga kini. 

KH Abdussalam Shohib atau Gus Salam, yang merupakan Wakil Ketua PWNU Jatim, sangat menyayangkan tindakan yang dilakukan PBNU ini. Gus Salam juga menyebut bahwa Gus Ipul sebagai Sekjen PBNU dalam hal ini gagal menjalankan tugasnya. 

"Saya kira itu sudah sangat jelas, karena amanat dan tugas kartaker kan melaksanakan konfercab. Kalau gagal, maka artinya tidak mampu melaksanakan tugas dengan baik dan bertanggung jawab," kata Gus Salam, sapaan akrabnya, kepada TIMES Indonesia, Kamis (27/4/2023). 

Lelaki yang juga sebagai pengasuh Pondok Pesantren Mambaul Ma'arif Denanyar Jombang tersebut berharap problematika mengenai PCNU Jombang segera terselesaikan. Mengingat PCNU Jombang merupakan barometer cabang yang ada di wilayah PWNU Jawa Timur. 

"Harapan kami sebenarnya segera ada konfercab agar kepengurusan yang definitif bisa terbentuk dan roda organisasi bisa berjalan baik," harap Gus Salam. 

Sementara itu, dikonfirmasi secara terpisah Gus Ipul sebagai Ketua PCNU Jombang hasil kartaker yang juga menjabat sebagai Sekjen PBNU mengatakan bahwa hal tersebut masih dalam proses pembahasan. 

"Masih dalam proses pembahasan di PBNU. Ini jeda libur Idul Fitri," kata Gus Ipul singkat. 

Kronologi Kekosongan Kepengurusan PCNU Jombang

Sebelumnya, PCNU Jombang telah menggelar Konferensi Cabang (Konfercab) pada tanggal 5 Juni 2022 lalu. Dalam Konfercab tersebut terpilih KH Abdul Nashir Fattah sebagai Rais Syuriah. Adapun ketua tanfidziyahnya, KH Salmanudin Yazid. Duet syuriah tanfidziah ini bertugas dengan masa bakti 2022-2027.  

Namun, beberapa pekan kemudian, hasil Konfercab PCNU Jombang itu dibatalkan. Konfercab dianggap tidak sah oleh PBNU selaku organisasi induk tertinggi NU di pusat.  

PBNU menilai ada sejumlah persoalan dalam proses Konfercab itu sehingga memutuskan tidak sahnya KH. Salmanudin Yazid sebagai Ketua Tanfidziyah. PBNU hanya mengakui KH Abdul Nashir Fattah sebagai Rais Syuriah PCNU Jombang masa bakti 2022-2027.  

Hal itu dipicu dari proses pemilihan ketua Tanfidziyah yang dianggap tidak sesuai AD/ART organisasi. Namun, sesuai kesepakatan forum dalam konferensi yang dilaksanakan waktu itu.  

Tak berhenti di situ, panitia sempat membuat Konfercab ulang sesuai permintaan PBNU. Namun, lagi-lagi PBNU tidak melanjutkan konfercab tersebut.  

Pada waktu itu, Saifullah Yusuf, sekjen PBNU sebagai pimpinan sidang didampingi wasekjennya hanya membacakan serangkaian WhatsApps dan kronologi. Lalu konfercab dilakukan penundaan lagi.  

Pasca penundaan konfercab, ada pemanggilan MWC NU dan ranting dalam konsolidasi. Namun, hingga kini belum ada kejelasan. Keadaan ini, semakin rumit setelah KH Abdul Nashir Fattah sebagai Rais Syuriah telah wafat pada 28 Agustus 2022 lalu. 

Setelah itu, pada Selasa (24/1/2023) PBNU juga menunjuk Gus Ipul selaku Sekjen PBNU menjadi Ketua PCNU Jombang hasil Kartaker untuk melaksanakan Konfercab ulang. Namun, hingga SK Kartaker itu habis Konfercab juga belum terlaksana hingga saat ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES