Peristiwa Daerah

Menantu KH Hasyim Muzadi Didaulat Menjadi Ketua Pagar NKRI, Gus Edy: Mari Gotong Royong Pagari Indonesia!

Minggu, 07 Mei 2023 - 14:07 | 167.51k
H Edy Hayatullah SP MM (Foto: Dokumen TI)
H Edy Hayatullah SP MM (Foto: Dokumen TI)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – Sosok H Edy Hayatullah SP MM, menantu almarhum KH Hasyim Muzadi, mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), didaulat menjadi ketua Pagar NKRI. Pria yang akrab disapa Gus Edy ini menjadi ketua umum organisasi yang lahir di Bhumi Arema ini.

Pagar NKRI merupakan sebuah organisasi relawan yang dibentuk oleh sejumlah tokoh di Jatim untuk mengokohkan program kerja Calon Presiden PDI Perjuangan Ganjar Pranowo melalui pendekatan persatuan dan gotong royong.

Advertisement

Pembentukan Relawan Pagar NKRI melalui musyawarah berbagai tokoh masyarakat dan kepemudaan Malang Raya pada Sabtu (6/5/2023) di kediaman tokoh pemuda Malang Ir R. Agoes Soerjanto MT.

“Kami menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan untuk memimpin organisasi relawan ini. Saya berharap Pagar NKRI dapat menjadi wadah bagi seluruh elemen bangsa untuk bersama-sama memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa serta mempertahankan semangat gotong royong sebagai kultur budaya serta tradisi asli Indonesia," ujar Gus Edy.

Sebagai ketua Pagar NKRI, Gus Edy Hayatullah akan bekerja sama dengan berbagai lintas tokoh, utamanya untuk merepresentasi kekuatan kalangan nasionalis, muslim, serta TNI Polri. 

"Pagar NKRI, sebuah organisasi yang memiliki tujuan dan misi yang sangat mulia. Yaitu memperkuat persatuan dan gotong royong dalam rangka mempertahankan keutuhan NKRI. Untuk itu kita perlu bantu dan dorong pemimpin seperti Pak Ganjar Pranowo yang dicalonkan menjadi presiden mampu bertugas layaknya pagar yang melindungi dan mempertahankan Pancasila serta NKRI,” paparnya.

Untuk itu, dalam musyawarah tadi, sepakat Pagar NKRI akan dijadikan sebagai wadah perkumpulan yang fokus utamanya memperkuat persatuan dan gotong royong.
“Dalam logo dan semboyannya, Pagar NKRI terinspirasi Pergerakan Boedi Utomo sebagai tonggak awal pergerakan untuk merebut kemerdekaanya dan terus mempertahankan. Saya sangat mengapresiasi filosofi logo Pagar NKRI yang sarat dengan makna. Di mana Pagar melambangkan pertahanan, warna hijau melambangkan keseimbangan dan harmoni, peta Indonesia melambangkan kesatuan dan keutuhan wilayah, merah putih melambangkan semangat kebangsaan, dan Pancasila melambangkan ideologi negara,” jelas Gus Edy.

Perkokoh Spirit Gotong Royong

Dalam menjalankan program aksi utama Pagar NKRI, lanjut Edy, akan bekerja sama dengan berbagai pihak dan organisasi masyarakat untuk meningkatkan kualitas pendidikan, pelayanan kesehatan, kegiatan kebudayaan dan olahraga, pemberdayaan ekonomi rakyat, serta penggunaan teknologi informasi dan digitalisasi. 

"Kami berharap kegiatan ini dapat membantu meningkatkan kesejahteraan rakyat dan memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa," ucapnya.

“Saya yakin, dengan semangat gotong royong dan persatuan, kita dapat bersama-sama membangun bangsa yang lebih kuat dan maju.Saya juga ingin berkomitmen agar Pagar NKRI menjadi wadah yang inklusif bagi semua elemen bangsa yang ingin berkontribusi dalam memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa,” tambah dosen STIMA Al Hikam Malang ini.

Gus Edy berharap Pagar NKRI dapat menjadi contoh bagi organisasi-organisasi lain dalam memperkuat persatuan dan gotong royong dalam rangka mempertahankan keutuhan NKRI. Karenanya, ia mengajak seluruh elemen bangsa untuk bergabung dan bersama-sama membangun negeri ini dengan semangat gotong royong dan persatuan.

"Saya juga ingin menambahkan bahwa keberadaan Pagar NKRI sangat penting dalam menghadapi tantangan dan ancaman yang terjadi di dalam maupun luar negeri. Dalam situasi yang tidak menentu seperti saat ini, kita harus semakin memperkuat persatuan dan gotong royong agar dapat mempertahankan keutuhan NKRI,” papar Gus Edy.

Dari Ekonomi Kerakyatan hingga AI

Melalui program aksi utama yang telah ditetapkan, Pagar NKRI akan berupaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan, pelayanan kesehatan, kegiatan kebudayaan dan olahraga, pemberdayaan ekonomi rakyat. Juga penggunaan teknologi informasi dan digitalisasi berbasis AI di seluruh wilayah Indonesia.

Pagar NKRI rencana akan dideklarasikan tepat pada hari Kebangkitan Nasional pada 20 Mei mendatang. "Kami berharap kegiatan ini dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa. Mari kita bergotong royong memagari Indonesia tercinta,” jelas Gus Edy. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Imam Kusnin Ahmad
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES