Bunga Bangkai 2,5 Meter Mekar Sempurna di Sumatera Barat

TIMESINDONESIA, SUMATERA BARAT – Areal Penggunaan Lain (APL) Jorong Sitingkai, Nagari Koto Rantang, Kecamatan Palupuh, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, menjadi saksi dari mekarnya satu individu bunga bangkai (Amorphophallus Titanum) yang mengagumkan. Dengan tinggi mencapai 2,55 meter, bunga ini memancarkan keindahan dan keunikan yang jarang terjadi.
Kepala Resort Maninjau BKSDA Sumatera Barat (Sumbar), Rusdiyan P Ritonga, menjelaskan bahwa bunga bangkai yang luar biasa ini memiliki keliling batang sebesar 1,95 meter. Diperkirakan, bunga tersebut akan mekar selama dua hingga tiga hari ke depan, setelah mencapai fase mekar pada Minggu (11/6).
Advertisement
"Bunga bangkai akan layu dan membusuk setelah mekar. Bunga ini mengalami dua fase, yaitu fase vegetatif atau berdaun, yang ditandai dengan adanya batang dan daun, dan berlangsung selama dua tahun. Kemudian, bunga memasuki fase generatif atau berbunga yang berlangsung selama 7-10 hari," ungkap Rusdiyan.
Menariknya, bunga bangkai yang mekar ini merupakan yang keenam sepanjang tahun 2023. Sebelumnya, pada bulan Januari dan Maret, dua individu bunga bangkai mekar, dan pada bulan Mei juga terdapat dua individu yang mengagumkan. Semuanya mekar di sekitar Jorong Sitingkai, Nagari Koto Rantang.
Rusdiyan menambahkan, bunga bangkai yang mekar kali ini mencatat rekor tinggi untuk tahun 2023. Sebelumnya, pada Desember 2022, terdapat bunga bangkai yang mencapai ketinggian 4,49 meter.
Meskipun bunga bangkai yang luar biasa ini belum banyak dikunjungi oleh wisatawan lokal, Rusdiyan mengimbau masyarakat untuk menjaga dan melestarikannya sebagai kekayaan hayati Indonesia.
"Bunga ini dapat dimanfaatkan sebagai objek kunjungan wisata, namun jangan diperjualbelikan baik dalam keadaan utuh maupun bagian-bagiannya," tegas Rusdiyan.
Bunga bangkai termasuk dalam kelompok puspa yang dilindungi berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya, serta Peraturan Menteri LHK Nomor 106 Tahun 2018.
Saat ini, terdapat empat jenis bunga bangkai yang ditemukan di wilayah Agam, yaitu Amorphophallus Titanum, Amorphophallus Gigas, Amorphophallus Paoeniifolius, dan Amorphophallus Variabilis. Keberadaan bunga-bunga ini menjadi bukti kekayaan alam Indonesia yang perlu dijaga dan dilestarikan.
Dengan mekar dan keindahan yang luar biasa, bunga bangkai ini mengajak kita untuk semakin mengapresiasi dan menjaga keunikan flora Indonesia yang mempesona.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Imadudin Muhammad |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |