TIMESINDONESIA, MALANG – Bagi umat muslim, tentunya sudah tidak asing lagi dengan yang namanya Hari Raya Idul Adha. Hari raya ini merupakan momen besar yang sangat dinanti-nantikan oleh umat Muslim selain Hari Raya Idul Fitri.
Perayaan Idul Adha terutama di Indonesia, biasanya umat muslim melaksanakannya dengan shalat idul adha, menyembelih hewan kurban serta menyajikan bervariasi makanan yang diolah dari daging kurban yang telah diberikan.
Advertisement
Namun tahukah kamu bahwa terdapat beberapa fakta menarik lainnya loh yang berkaitan dengan hari raya idul adha yang perlu diketahui umat muslim. Penasaran? Yuk simak penjelasan berikut.
Dilansir dari berbagai sumber, berikut fakta-fakta menarik hari raya Idul Adha yang perlu diketahui umat muslim :
1. Nama lain dari Idul Adha
Umat islam di Indonesia mengenal hari raya ini dengan nama Idul Adha. Namun ternyata ada nama lain dari Idul Adha ini, yakni “Idul Qabir” atau “Idul Qurban”.
“Idul Qabir” atau “Idul Qurban” merupakan rangka memperingati ketaatan dan kecintaan Nabi Ibrahim kepada Allah SWT, yang telah ikhlas mengorbankan anak lelakinya. Perintah Allah SWT yang menyuruh Nabi Ibrahim untuk mengorbankan putra kesayangannya, Ismail, hanyalah sebuah ujian untuk melihat kesetiaan Nabi Ibrahim pada pencipta-Nya. Lalu Allah pun kemudian menggantikan Nabi Ismail dengan seekor domba.
Di sisi lain, mayoritas negara di Timur Tengah menyebutnya sebagai Eid-Al Baqara, sedangkan beberapa negara di Afrika Utara menyebutnya sebagai Idul Qabir. Terlepas dari perbedaan penyebutan, maksud dan tujuannya tetaplah sama.
2. Dimulai pada 10 Dzulhijjah
Bulan Dzulhijjah adalah bulan ke-12 dan terakhir dalam penanggalan hijriyah yang memiliki makna istimewa bagi umat Islam. Di bulan ini juga terdapat banyak keutamaan dan berbagai amalan, baik sunnah maupun wajib yang pahalanya besar.
Sedangkan perayaan Idul Adha setiap tahun dirayakan pada bulan ini yakni tepatnya tanggal 10 Dzulhijjah.
3. Udhiyah atau Dhahiyyah
Udhiyah atau Dhahiyyah merupakan istilah yang diberikan kepada hewan sembelihan seperti unta, sapi, kambing serta kerbau yang kemudian dikurbankan pada hari raya Idul Adha. Tentunya tidak sembarang hewan yang bisa dijadikan hewan kurban dalam perayaan Idul Adha.
4. Berbagi dengan Sesama
Tentunya hewan kurban yang disembelih akan dibagika kepada kerabat, teman, tetangga sekitar serta fakir miskin. Dengan tradisi ini, mengajarkan kepada manusia nilai kepedulian sosial dan solidaritas antar sesama.
5. Perayaan Skala Global
Idul Adha merupakan momen yang dirayakan oleh sejuta umat Muslim di seluruh dunia. Dari Timu Tengah hingga Asia, Eropa, Amerika dan Afrika, umat muslim berkumpul dalam semangat persatuan untuk meratakan momen ini sambil menyuarakan takbir. Hal ini menunjukkan bahwa kuatnya ikatan keagamaan dan kultural yang mempersatukan komunitas Muslim di berbagai belahan dunia.
6. Bersamaan dengan Ibadah Haji
Hari Raya Idul Adha juga sering disebut dengan lebaran haji. Hal ini dikarenakan lebaran haji bertepatan dengan hari raya Idul Adha. Dimana umat muslim seluruh dunia bagi yang mampu tengah melaksanakan ibadah haji di tanah suci, Mekkah.
Sehari sebelumnya, yakni pada tanggal 9 Dzulhijjah jamaah haji melaksanakan wukuf atau berdiam diri di Padang Arafah untuk berdoa dan berdzikir sampai matahari terbenam. Wukuf di Padang Arafah ini merupakan rukun puncak ibadah haji.
7. Menjalin Tali Silaturahmi
Perayaan Idul Adha juga biasanya ditandai dengan saling mengunjungi rumah anggota keluarga. Di samping itu, terkadang masyarakat juga melaksanakan mudik di hari raya ini meskipun tak semasif saat idul fitri. Namun aktivitas mudik ini rupanya masih menjadi tradisi bagi sebagian orang.
Salah satunya adalah masyarakat Madura. Mereka menyebut tradisi mudik saat hari raya Idul Adha dengan sebutan Toron. Yang mana Toron bagi masyarakat Bangkalan, Madura merupakan kewajiban yang harus dilakukan beberapa hari sebelum Idul Adha dilakukan. Hal ini bermakna untuk membangun tali silaturahmi antar keluarga dan tetangga sekitarnya.
Itulah beberapa fakta menarik tentang Hari Raya Idul Adha. Perayaan besar yang dinantikan oleh umat Muslim belahan dunia dan memiliki makna serta tradisi bagi umat Muslim seluruh dunia. Marilah di momen yang suci ini, kita saling berbagi dan menyebarkan kebahagiaan. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
| Editor | : Imadudin Muhammad |
| Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |
