RSPR Yogyakarta Ajak Wujudkan Anak Sebagai Pelopor Kesehatan
TIMESINDONESIA, YOGYAKARTA – Hari anak Nasional Tahun 2023 kali ini mengusung tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju". Kegiatan Hari Anak Nasional ini pun menjadi salah satu kegiatan yang diselenggarakan dalam rangka peringatan HUT ke-94 Rumah Sakit Panti Rapih atau RSPR Yogyakarta.
Acara ini dilaksanakan pada Minggu (23/7/2023) yang diawali dengan Perayaan Ekaristi dipersembahkan oleh Romo Siprianus Smakur Tukan, SSCC di Kapel Panti Rapih.
Advertisement
Direktur Utama RSPR Yogyakarta, drg Vincentius Triputro M Kes menyatakan pada tema yang dibawakan oleh rumah sakit yaitu "Anak Pelopor Kesehatan dan Pelapor Tindak Kekerasan" tahun ini bertujuan untuk mendorong anak-anak menjadi pelopor kesehatan di sekolah dan komunitas mereka serta memberdayakan mereka untuk berani berbicara menentang segala bentuk kekerasan di lingkungan mereka.
"Anak-anak jelas harus bisa menjadi pelopor kesehatan utamanya di sekolah-sekolah masing-masing. Mereka harus berani juga melawan dan menantang segala bentuk kejahatan," tegasnya.
Kemudian, lanjut drg Vincentius, para peserta yang terdiri atas 23 Sekolah (11 SMP dan 12 SD di wilayah Kota Yogyakarta dan Sleman) diajak untuk Hospital Tour. Lokasi yang dikunjungi antara lain Kawasan Cagar Budaya di RS Panti Rapih, Klinik Anak yang berlokasi di Lantai 3 Gedung Rawat Jalan Terpadu Borromeus dan Ruang Perawatan Anak yang berada di Lantai 2 Gedung Carolus.
"Hal tersebut bertujuan untuk memberikan informasi tentang sejarah RS Panti Rapih hingga dijadikan sebagai Cagar Budaya Nasional dalam Sidang Kajian oleh Tim Ahli Cagar Budaya Nasional pada 13 hingga 16 September 2018, serta fasilitas dan layanan medis yang ditawarkan Rumah Sakit Panti Rapih," ucapnya.
Acara Hari Anak Nasional 2023 di RS Panti Rapih dibuka secara langsung oleh Direktur Utama RS Panti Rapih di Auditorium Lantai 6 Gedung Rawat Jalan Terpadu Borromeus. Setelah itu seluruh peserta dan guru pendamping mendapatkan edukasi dari Sr Valentina Sri Mulyani CB yang menyampaikan topik Stop Kekerasan di Satuan Pendidikan.
Kemudian dilanjutkan dengan edukasi tentang Balut dan Bidai yang disampaikan oleh dr Bambang Kisworo Sp OT (K). Peserta dan guru pendamping juga diajak untuk Praktek Balut Bidai secara langsung yang dipandu oleh Tim Gawat Darurat RS Panti Rapih.
"Dengan partisipasi aktif dari seluruh sekolah yang hadir, seluruh rangkaian Hari Anak Nasional 2023 yang diselenggarakan dapat membekali anak-anak dengan pengetahuan berharga tentang kesehatan dan keselamatan lalu mendorong mereka untuk mengambil peran aktif dalam mempromosikan kesejahteraan di komunitas," kata dia. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Irfan Anshori |
Publisher | : Sholihin Nur |