Lestarikan Tradisi, Festival Jamu Gendong Nusantara di Kota Madiun Pecahkan MURI

TIMESINDONESIA, MADIUN – Festival Jamu Gendong Nusantara yang berlangsung di Pahlawan Street Center (PSC), Kota Madiun, Jawa Timur, pada Sabtu (4/11/2023) dipastikan bakal memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).
Ketua Koperasi UMKM Indonesia Sejahtera Imlayudin menyebutkan, Festival Jamu Gendong Nusantara diikuti oleh 1.300 peserta yang terdiri dari penjual jamu dan anggota PKK di Kota Madiun.
"10 tahun yang lalu pernah dicatatkan rekor MURI sebanyak 1.058 penjual jamu gendong di Semarang dan hari ini di Kota Madiun ada 1.300 peserta yang artinya rekor sebelumnya telah terlewati," katanya.
Advertisement
Sementara itu, Wali Kota Madiun Maidi menilai, acara ini lebih dari sekadar mencatat Rekor MURI, melainkan sebagai upaya pelestarian warisan leluhur.
"Kita tidak boleh melupakan ramuan tradisional nenek moyang. Sebelum perkembangan ilmu kesehatan, jamu adalah obat untuk berbagai penyakit," ujarnya.
Oleh karena itu, lanjut Maidi, pelestarian jamu adalah suatu keharusan. Pemkot Madiun dengan sepenuh hati mendukung acara ini, dan upaya pelestarian jamu telah dilakukan dengan berbagai cara, termasuk mengintegrasikan jamu dalam kegiatan pemerintahan dan berkolaborasi dengan UMKM jamu.
"Kami memiliki UMKM jamu, dan setiap acara pemerintahan menyajikan minuman jamu. Kami ingin memperluas penawaran minuman jamu tidak hanya di pusat kota tetapi juga di pinggiran kota," tambah Maidi.
Selain itu, Festival Jamu Gendong Nusantara adalah hasil kerja sama antara Koperasi UMKM Indonesia Sejahtera, MURI, dan Pemkot Madiun.
Acara serupa sebelumnya telah sukses diadakan di Kota Semarang dengan melibatkan 1.058 penjual jamu gendong.
Gelaran acara Festival Jamu Gendong Nusantara di Kota Madiun tersebut merupakan langkah penting dalam melestarikan tradisi jamu nusantara. Pun tidak hanya mencatatkan prestasi dengan menyabet rekor MURI, tetapi juga mempromosikan warisan leluhur yang berharga bagi kesehatan dan budaya Indonesia. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Hendarmono Al Sidarto |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |