Peristiwa Daerah

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Dinobatkan Sebagai Woman of The Year Jatim 2023

Jumat, 22 Desember 2023 - 20:04 | 45.25k
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani.
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani.

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Sukses dalam membangun destinasi pariwisata unggulan, Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, dipilih sebagai Woman of The Year Jatim 2023 kategori Tokoh Peduli Pengembangan Wisata dalam Anugerah TIMES Indonesia 2023. Prestasi gemilang ini diakui oleh TIMES Indonesia, media online yang berfokus pada jurnalisme positif, dalam acara megah Anugerah TIMES Indonesia 2023 yang berlangsung di Hotel Mercure Surabaya Grand Mirama pada, Kamis (21/12/2023) malam.

Seperti yang diketahui, Ipuk Fiestiandani, bukanlah hanya sekadar figur politik, namun juga seorang pionir inspiratif bagi perempuan di Jawa Timur. Dalam perannya sebagai Bupati Banyuwangi, Ipuk membuktikan bahwa perempuan mampu berperan aktif dalam mengangkat pariwisata. Dengan inovasinya, ia terbukti berhasil meningkatkan daya tarik Banyuwangi.

Di bawah komando visioner Bupati Ipuk, Banyuwangi bukan sekadar destinasi pariwisata yang menawan, tetapi juga menjadi perwakilan gemilang dari kreativitas ekonomi di negeri ini. Bahkan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahudin Uno, menyebut jika Banyuwangi adalah salah satu etalase ekonomi kreatif terbaik di Indonesia.

Terbukti, berbagai inovasi dan kreativitas Banyuwangi telah menjadi magnet bagi pelaku industri kreatif, seniman, dan pengusaha yang ingin berkarya dan berinovasi. Bentuk-bentuk ekonomi kreatif yang mekar di kabupaten yang berada di ujung timur Pulau Jawa tersebut tidak hanya mencakup industri pariwisata yang terus berkembang, tetapi juga mencakup seni dan budaya, kuliner, kerajinan tangan, serta sektor kreatif lainnya.

Banyaknya event dan festival seni yang diadakan secara rutin di Banyuwangi dalam B-Fest, menjadi bukti konkret akan keberhasilan pengembangan yang sejalan antara wisata dan ekonomi kreatif di daerah ini.

Istri dari Menteri PANRB, Abdullah Azwar Anas, itu berhasil membawa kabupaten Banyuwangi meraih penghargaan dalam Anugerah Bangga Berwisata di Indonesia 2023 dari Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi. Banyuwangi dinilai sebagai pionir yang mampu mengorkestrasi dunia wisatanya tidak hanya untuk undang-undang wisatawan, tetapi juga menggerakkan ekonomi, sosial, dan budaya.

Tak hanya itu, pengukuhan Ijen Geopark sebagai bagian dari UNESCO Global Geopark, bersamaan dengan masuknya Gandrung Sewu dan Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) dalam kalender event nasional KEN 2023, semakin menegaskan eksistensi Banyuwangi sebagai magnet pariwisata di Indonesia. Sehingga, kunjungan wisatawan pun menunjukkan tren positif, mencapai angka yang fantastis, yang sejalan dengan bergeliatnya sektor pariwisata di daerah tersebut pasca pandemi.

Dalam langkah terbarunya, Ipuk Fiestiandani kembali memperlihatkan keseriusannya dalam mengembangkan wisata sekaligus menjaga warisan budaya Banyuwangi. Fokusnya kali ini adalah pada revitalisasi Asrama Inggrisan, sebuah cagar budaya yang akan mengalami pembaruan. Komitmen Ipuk terhadap pelestarian budaya semakin mengukuhkan perannya sebagai pemimpin yang berdedikasi dalam memajukan identitas dan kearifan lokal.

Sebagai tambahan, Ipuk Fiestiandani baru-baru ini dinobatkan sebagai salah satu penerima penghargaan Satyalencana Wirakarya dalam acara peringatan Hari Nusantara di Tidore, Maluku Utara, pada tanggal 13 Desember 2023 lalu. Penghargaan ini diberikan oleh Presiden Joko Widodo sebagai bentuk apresiasi atas inovasi pengembangan sektor kelautan yang sukses diimplementasikan oleh Bupati Banyuwangi. Di antaranya adalah mengembangkan ekowisata di Desa Bangsring dan mengubah kawasan kumuh di Kampung Mandar menjadi sentra jual beli ikan.

Yatimul Ainun, pemimpin redaksi TIMES Indonesia dan salah satu juri Anugerah TIMES Indonesia, mengungkapkan bahwa penghargaan ini adalah bentuk apresiasi untuk tokoh-tokoh inspiratif yang memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.

"Anugerah TIMES Indonesia merupakan wadah untuk menghargai para tokoh yang memberikan inspirasi positif kepada masyarakat. Mereka adalah panutan bagi kita semua," ujar Yatimul Ainun.

Penghargaan ini diharapkan dapat menjadi motivasi bagi masyarakat untuk terus berkarya dan memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan negara.

Ipuk Fiestiandani, dengan karismanya dan dedikasinya, tidak hanya merubah wajah Banyuwangi menjadi destinasi yang menakjubkan, tetapi juga membuktikan bahwa perempuan memiliki peran vital dalam membentuk masa depan pariwisata Indonesia.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES