Viral Video Pelatih Muaythai Hajar Pengendara di Jalan Kerobokan, Ini Penjelasan Polda Bali

TIMESINDONESIA, BALI – Adu jotos antar pengendara motor di Jalan Raya Kerobokan yang viral di media sosial dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan SIK, MH.
Ia mengungkap pelaku sudah datang ke Polsek Kuta Utara Polres Badung dan memberikan keterangan terkait penyebab awal permasalahan yang mengakibatkannya gelap mata dan menghajar 2 pengendara motor.
Advertisement
Adalah NHW (25), pria asal Singaraja yang saat ini berdomisili di Jalan Tukad Badung Denpasar, yang dalam bidikan video nampak menghajar 2 pengendara motor pada Jumat (19/1/2024) malam.
Berdasarkan keterangan pelaku NHW ini, kronologi kejadian bermula saat dirinya berkendara pulang dari Berawa menuju Denpasar sekitar pukul 20.45 Wita.
"Pelaku melihat ada 2 orang yang tidak dikenal mengendarai motor Honda Vario warna hitam dengan ugal-ugalan, kemudian berteriak kasar ke pengendara lainnya," terang Kabid Humas.
Setelah sampai di Jalan Raya Kerobokan sebelah barat TL Kelurahan Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara yang saat itu sedang macet karena lampu merah dan posisi pelaku persis berada di belakang kedua orang pengendara Vario hitam tersebut.
Di lokasi itu pelaku nampaknya mulai terpancing emosinya karena melihat kedua orang pengendara Vario hitam tersebut berteriak kasar kepada perempuan pengendara motor NMax warna hitam yang berada persis didepannya.
Merasa resah dengan kearoganan yang terus dipertunjukan di depan umum, NHW kemudian menegur keduanya. Namun, sayangnya salah satu dari mereka tak terima ditegur NHW dan kemudian menantang duel pemuda yang juga merupakan pelatih Muaythai ini.
Kesal dengan sikap kedua pengendara kasar tersebut, NHW pun meladeni permintaan duelnya dimana ia dengan mudah membuat kedua lawannya tumbang hanya dalam hitungan detik saja.
"Video tersebut kemudian viral di media sosial dimana NHW terlibat perkelahian bersama kedua pengendara yang diduga tengah dibawah pengaruh miras tersebut," lanjut Kombes Pol Jansen.
Usai peristiwa adu jotos tersebut, NHW kemudian mendatangi Polsek Kuta Utara untuk memberikan klarifikasi atas perkelahian yang viral di Medsos sekira pukul 23.00 Wita.
"Pelaku kooperatif dan menyerahkan identitas berupa KTP dan No handphone pribadinya sementara sampai saat ini belum ada laporan dari pihak kedua orang korban pengendara sepeda motor Vario hitam," kata mantan Kapolresta Denpasar ini.
Selain kooperatif, NHW juga memberikan permintaan maaf atas kegaduhan yang terjadi sehingga viral di media sosial.
Ia menambahkan bahwa langkah-langkah kepolisian sudah dilakukan dengan pengecekan TKP, meminta keterangan saksi-saksi dan mengecek CCTV disekitar TKP.
"Kami meminta keterangan pelaku untuk proses penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut," tutup Kabid Humas Polda Bali ini. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Hendarmono Al Sidarto |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |