Peristiwa Daerah

LPTQ Dorong Berbagai Pihak Apresiasi Penghafal Alquran

Jumat, 10 Mei 2024 - 20:52 | 16.71k
Kamaruddin Amin, Ketua Umum LPTQ Nasional sekaligus Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama. (FOTO: Moh Ramli/TIMES Indonesia)
Kamaruddin Amin, Ketua Umum LPTQ Nasional sekaligus Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama. (FOTO: Moh Ramli/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) mendorong berbagai pihak untuk meningkatkan apresiasi kepada para penghafal Alquran (hufadz) melalui kebijakan strategis terutama dalam bentuk pengakuan dan pemberdayaan.

Hal itu disampaikan Ketua Umum LPTQ Nasional Kamaruddin Amin yang juga Dirjen Bimas Islam Kementerian Agama (Kemenag), saat membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang digelar di Serpong, Tangerang Selatan, pada 9-11 Mei 2024.

Kamaruddin mengatakan, pihaknya saat ini sedang menyiapkan beberapa draf kebijakan untuk mengapresiasi peran dan kontribusi para hafidh dan hafidhah. Salah satunya adalah pengakuan melalui pemberian gelar secara resmi.

“Kalau bukan kita yang menghargai, siapa yang akan menghargai. Barangkali mereka tidak meminta untuk dihargai, karena menghafal Alquran secara tulus dan ikhlas. Tetapi, sesungguhnya membawa barokah yang mungkin kita tidak sadari," kata Guru Besar UIN Alauddin Makassar itu.

Dalam beberapa momen, Kamaruddin berbicara dengan para gubernur di Indonesia tentang pentingnya apresiasi dan pemberdayaan kepada hafidh dan hafidhah, termasuk juara MTQ. 

“Saya juga memohon kepada Kepala Kanwil Kemenag, mari kita bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk memikirkan pemberdayaan para imam dan penghafal Alquran,” jelasnya.

"Saya berharap dan mengajak, mari LPTQ kita berdayakan dan revitalisasi. Kita niatkan untuk ibadah, pengabdian, mencintai Alquran, bukan untuk apa-apa. Itu legacy akhirat yang tidak bisa kita nilai,” harap Kamaruddin.

Sementara itu, Ahmad Zayadi, Direktur Penerangan Agama Islam sekaligus Sekretaris LPTQ Nasional menjelaskan, Rakernas LPTQ bertujuan untuk konsolidasi dengen pemerintah daerah dan menghimpun ide-ide serta masukan dari para peserta sebagai bahan dan rekomendasi kebijakan. 

“Kegiatan ini diharapkan dapat menyamakan persepsi dan menentukan arah pengembangan program dan kegiatan dalam meningkatkan pengamalan nilai nilai Alquran pada masyarakat muslim di Indonesia,” ujarnya.

Zayadi menambahkan, kegiatan ini juga digandeng dengan launching logo MTQ Nasional XXX Tahun 2024 yang akan diselenggarakan di Kalimantan Timur dan Ibu Kota Nusantara (IKN) pada September nanti. 

“Selain persiapan MTQ Nasional, Rakernas LPTQ kali ini menjadi istimewa karena membahas langkah-langkah kongkrit yang dapat dilakukan oleh LPTQ dalam mengembangkan dan melaksanakan tugas dan fungsinya,” ujarnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Hendarmono Al Sidarto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES