Pengamanan Pilkada, Polres Malang Siapkan Diri Kendalikan Massa

TIMESINDONESIA, MALANG – Ratusan personel Polres Malang tampak sigap membentuk barisan, lengkap membawa tameng mika dan pentungan, di halaman Mapolres Malang, Kamis (18/7/2024). Kesigapan ini untuk mengendalikan massa (dalmas) dan sekaligus mengurai konsentrasi massa.
Yang dilakukan personel Polres Malang ini merupakan serangkaian latihan simulasi persiapan untuk pengamanan Pemilihan Kepala Daerah Serentak tahun 2024 (Pilkada 2024).
Advertisement
"Kegiatan latihan ini bertujuan meningkatkan kemampuan personel, dalam menghadapi kemungkinan situasi pengamanan selama proses pemilu," terang Kasihumas Polres Malang, Ipda Dicka Ermantara, di Mapolres Malang, Kamis (18/7/2024).
Dia mengatakan, sebanyak 123 personel gabungan dari Polres Malang dan Polsek jajaran dilibatkan dalam simulasi ini. Latihan direncanakan berlangsung selama tiga hari, pada 18 sampai 20 Juli 2024.
Tidak hanya polisi laki-laki, Polwan juga diberikan latihan khusus dalam pengendalian massa ini, untuk berperan sebagai negosiator massa.
"Dengan pelatihan ini, kami ingin memastikan personel siap menghadapi situasi darurat. Tadi dikoreksi juga sikap dan gerakan personel, dalam pengendalian massa serta pola pengamanan untuk mengurai massa," terang Ipda Dicka.
Menurutnya, latihan ini juga menekankan pentingnya pemahaman cara mengelola ketika ada unjuk rasa, serta kesiapsiagaan mental dan fisik personel. Personel dipahamkan berbagai aspek pengamanan, termasuk taktik kelompok, manuver, teknik penanggulangan kerusuhan. Juga, cara menghadapi situasi yang memerlukan penanganan khusus.
Latihan ini juga memberikan perhatian khusus pada kesiapsiagaan dan respons cepat dalam situasi darurat.
"Kesiapsiagaan dalmas sangat krusial, terutama dalam pengamanan pilkada. Personel Polres Malang harus selalu siap dan siaga untuk memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat, terutama menjelang hari pemilihan," tandas Ipda Dicka.
Terkhusus, kata Ipda Dicka, Polwan Polres Malang digembleng sebagai garda terdepan dalam menghadapi situasi yang mungkin mengganggu kamtibmas, dengan tujuan memberikan rasa aman bagi masyarakat.
Menurutnya, keberadaan Polwan sebagai bagian dari tim pengamanan diharapkan dapat memberikan pendekatan yang lebih humanis dan efektif, dalam situasi pengendalian massa.
"Personel Polwan ini yang mengawaki pengendalian massa awal dan negosiator," ujar Ipda Dicka.
"Dengan latihan intensif ini, diharapkan personel Polres Malang siap memberikan pengamanan optimal selama Pilkada 2024," pungkasnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ferry Agusta Satrio |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |