Peristiwa Daerah

30 Komunitas Sleman Bersatu Dukung Harda Kiswaya

Senin, 29 Juli 2024 - 19:12 | 74.98k
Bakal calon Bupati Sleman Harda Kiswaya mendapat dukungan dari Komunitas Motor Difabel Sleman. (Foto: Rahadian/ TIMES Indonesia)
Bakal calon Bupati Sleman Harda Kiswaya mendapat dukungan dari Komunitas Motor Difabel Sleman. (Foto: Rahadian/ TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, SLEMAN – Tak hanya banyak didukung partai, bakal calon Bupati Sleman Harda Kiswaya juga banyak mendapat dukungan dari komunitas untuk maju Pilkada 2024. Ia mengklaim, saat ini sekitar 30 komunitas di Sleman telah menyatakan dukungan kelada dirinya untuk maju menjadi Bupati Sleman. 

Di antaranya, dukungan dari relawan difabel Sleman yang baru saja menggelar deklarasi dukungan kepada Harda Kiswaya di Warung Tresno Kopi di Kalurahan Wedomartani, Ngemplak, Minggu (28/7/2024).

Advertisement

Bakal Calon Bupati dari Koalisi Sleman Bersatu, Harda Kisyawa menyambut baik dukungan dari Komunitas Difabel Sleman. Ia mengatakan, dukungan ini menjadi amanah yang harus dijalankan dan memudahkan untuk meraih kursi Bupati Sleman periode 2024-2029.

Harda Kiswaya menegaskan komitmennya, jika kelak dirinya terpilih sebagai Bupati Sleman, maka pemerintah/negara, khususnya Pemerintah Kabupaten Gamping akan hadir menjamin kepentingan difabel sesuai aturan yang ada.

“Kebijakannya sudah ada dan termuat dalam peraturan. Yang diperlukan adalah penegakan sehingga anggota kelompok bisa benar-benar merasakannya karena itu pemerintah harus hadir,” katanya, saat dikonfirmasi, Senin (29/7/2024).

Harda Kiswaya merasa sangat terhormat mendapat dukungan dari komunitas difabel ini. Ia berjanji ketika terpilih akan berusaha mewujudkan mimpi dari kelompok difabel agar bisa hidup lebih sejahtera. 

Dia menambahkan, saat ini sekitar 30 komunitas telah menyatakan dukungan kepadanya untuk maju sebagai Calon Bupati Sleman.

"Masyarakat jangan ragu mendukung saya, karena tujuan saya maju sebagai bupati adalah satu, yakni untuk kepentingan masyarakat, tidak ada agenda lain," tegasnya.

Sebelumnya, Ketua Komunitas Motor Difabel (KMD) Sleman, Waluyo menuturkan, komunitas difabel memilih mendukung Harda Kiswaya sebagai calon Bupati Sleman 2025-2030 lantaran dinilai sebagai sosok yang paling dekat dan bersahabat dengan difabel.

"Relawan difabel ini tidak hanya dari KMD saja, namun dari Yayasan Stroke Indonesia (Yastroki) Sleman dan penyandang disabilitas lainnya juga mendukung Pak Harda," katanya.

Jika nanti terpilih sebagai Bupati Sleman, kata Waluyo, para relawan difabel berharap Harda Kiswaya lebih meningkatkan kesejahteraan difabel. Misalnya, menyediakan fasilitas home care untuk difabel dan keluarganya, anggaran kelembagaan difabel per-kapanewon untuk berkegiatan dan bengkel motor khusus difabel yang dikelola Pemda Sleman.

Selain itu, difabel di Sleman berharap adanya pendampingan dalam mengakses kredit perumahan dan arena olahraga khusus bagi difabel, untuk peningkatan prestasi. 

"Setelah deklarasi ini, para relawan difabel ini akan menduplikasi dukungannya kepada teman-teman difabel lainnya untuk memenangkan Harda Kiswaya," imbuhnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES