Menapaki Jejak Tuti Purwani Dipokusumo: Kisah Arsitek Wanita yang Berdedikasi

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Sebagai seorang arsitek wanita yang inspiratif, Tuti Purwani Dipokusumo atau akrab dipanggil Tuti, telah menorehkan perjalanan karir yang mengagumkan sejak akhir tahun 1950-an.  

Tuti lahir di Surabaya pada 12 Maret 1941. Tuti memulai perjalanan pendidikannya dengan bercita-cita menjadi dokter gigi. Namun, takdir mempertemukannya dengan dunia arsitektur yang menjadikan dirinya salah satu lulusan perempuan terbaik di Institut Teknologi Bandung (ITB).

Advertisement

Tuti adalah lulusan perempuan ke-11 di bidang arsitektur ITB pada tahun 1967 sebelum kemudian menetap di Jakarta mengikuti suaminya yang bekerja di Kementerian Pertambangan dan Energi. 

Tak lama setelah itu, Tuti yang merupakan putri Ir Sardjono Dipokusumo, Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia ke-14 (1959-1962) memulai karirnya sebagai pengajar di Universitas Trisakti pada tahun 1968, menjadikannya pengajar tetap pertama di jurusan arsitektur universitas tersebut.

Selama bertahun-tahun, Tuti tak hanya menjadi pengajar, tetapi juga menjabat sebagai sekretaris jurusan arsitektur dan pembantu dekan di Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan. 

Pada tahun 1986, Tuti resmi menjadi Pegawai Negeri Sipil (dosen kopertis) dan pensiun pada tahun 2003 setelah mendapat perpanjangan masa kerja selama 10 tahun.

Prestasi Tuti tak berhenti di situ. Pada tahun 1977, ia melanjutkan studi di Chiba University, Jepang, dengan beasiswa Monbukagakusho sebagai mahasiswa riset. 

Tahun 2002-2003, Tuti juga mengambil studi S2 di jurusan Psikologi Universitas Indonesia dengan fokus pada psikologi sosial terhadap ruang kota.

Kiprah Tuti tak hanya terbatas di dunia pendidikan. Antusiasmenya membantu perkembangan arsitektur di Indonesia terlihat dari perannya sebagai Ketua Persatuan Sarjana Arsitektur Indonesia pada tahun 1995-2000. 

Tuti aktif terlibat dalam forum Nasional Pendidikan Arsitektur (FNPA) serta pameran-pameran arsitektur.

Pameran terbaru yang menjadi bukti dedikasi Tuti akan diadakan pada tanggal 22 Agustus - 6 September 2024 di Campus Center ITB. 

Kisah perjalanan karir arsitek wanita satu ini memang pantas untuk dijadikan inspirasi bagi generasi muda yang ingin meniti karir di dunia arsitektur. 

Tuti Purwani Dipokusumo, sosok yang tidak hanya terampil dalam merancang bangunan, tetapi juga ikut mewarnai perkembangan arsitektur Indonesia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.