Khofifah Indar Parawansa Terima Penghargaan Srikandi Olahraga dari Unesa
TIMESINDONESIA, SURABAYA – Surabaya, 21 Agustus 2024 – Dalam perayaan puncak Dies Natalis ke-60 Universitas Negeri Surabaya (Unesa), Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024, Khofifah Indar Parawansa, mendapatkan kehormatan istimewa dengan menerima Anugerah Widya Wiyata Dharma Samya sebagai Srikandi Olahraga. Penghargaan ini menegaskan kontribusi Khofifah dalam memajukan dunia olahraga serta pendidikan di Indonesia.
Dalam acara yang berlangsung meriah di Jakarta Convention Center, Rektor Unesa, Prof Nurhasan, mengungkapkan bahwa penghargaan ini merupakan bentuk penghormatan kepada mereka yang telah memberikan sumbangsih besar dalam memajukan olahraga dan pendidikan. "Anugerah ini adalah simbol apresiasi kami untuk para tokoh dan mitra yang telah berprestasi dan berdedikasi tinggi dalam kedua bidang ini," ujar Prof Nurhasan.
Advertisement
Khofifah, dalam sambutannya, mengungkapkan kekagumannya terhadap perayaan Dies Natalis yang unik kali ini, di mana seribu anak yatim turut hadir sebagai bagian dari momen istimewa. "Saya berharap doa anak-anak yatim ini akan memberikan berkah dan kemajuan bagi Unesa, serta memperkuat posisi Unesa sebagai jantung penguatan SDM di Indonesia," kata Khofifah.
Dia juga memuji terobosan Unesa dalam memajukan pendidikan dan membangun SDM unggul untuk mendukung cita-cita Indonesia Emas 2045. Khofifah mengapresiasi keterlibatan Unesa dalam menyusun peta jalan pendidikan dan percepatan kemajuan nasional, serta menegaskan pentingnya menggabungkan pencapaian akademik dengan pendekatan spiritual. "Selamat ulang tahun ke-60, Unesa. Semoga terus berjaya dan berkemajuan di kancah global," ujarnya.
Selain Khofifah, sejumlah tokoh juga mendapatkan Anugerah Widya Wiyata Dharma Samya, termasuk Zainudin Amali, dikenal sebagai pelopor Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Eri Cahyadi, Wali Kota Surabaya, yang mendapat julukan Bapake PAUD Suroboyo. Alimuddin, Deputi Bidang Sosial, Budaya, dan Pemberdayaan Masyarakat OIKN. Bonifasius Belawan Geh, Bupati Mahakam Ulu. Tanoto Foundation, yang dihargai atas kontribusinya dalam bidang sosial dan pendidikan.
Tak kalah penting, penghargaan juga diberikan kepada atlet dan dosen berprestasi Unesa, seperti: Apriyani Rahayu, Siti Fadia Silva Ramadhanti, Tony Ricardo Mantolas, Mario Suryo Aji, dan Marselino Ferdinan Philipus. Danis Hidayat Sumadilaga, Nadi Suprapto, dan Binar Kurnia Prahani.
Acara ini tidak hanya merayakan pencapaian akademik dan olahraga, tetapi juga menegaskan komitmen Unesa dalam mempromosikan prestasi luar biasa dan kontribusi signifikan di kedua bidang tersebut. Perayaan Dies Natalis ke-60 ini menjadi tonggak penting dalam perjalanan Unesa, meneguhkan posisinya sebagai pusat pendidikan dan pengembangan SDM terdepan di Indonesia.(*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Imadudin Muhammad |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |