Dampak Kemarau Panjang Wilayah Pemalang Selatan Alami Krisis Air Bersih

TIMESINDONESIA, PEMALANG – Akibat dampak kemarau panjang beberapa desa di wilayah Pemalang bagian selatan mengalami krisis air bersih. Pemkab Pemalang, Jawa Tengah, segera menyalurkan bantuan 5 tangki air bersih ke sejumlah desa yang terdampak kekeringan, diantaranya Desa Cikendung, kecamatan Pulosari dan Desa Watukumpul, kecamatan Watukumpul.

Bupati Pemalang Mansur Hidayat secara simbolis menyerahkan bantuan 5 tangki air bersih tersebut di komplek pendopo kabupaten Pemalang pada Jum'at (23/8/2024).

Advertisement

"Penyaluran bantuan seperti ini harus terus kita laksanakan, bagaimana kita perhatian kepada orang lain atau warga masyarakat yang saat ini sedang mengalami kesulitan air," tutur Mansur.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati mengucapkan terima kasih kepada para ASN yang sudah perhatian dan peduli kepada masyarakat.

"Semoga kegiatan ini bermanfaat untuk masyarakat yang membutuhkan dan bermanfaat pula bagi yang memberikan, saya yakin sekali ini pahalanya akan mengalir terus," ucap Bupati Mansur Hidayat.

Dirinya juga berpesan, dalam pembagian bantuan air bersih itu nantinya ada yang mengkoordinir, sehingga nantinya semua warga yang membutuhkan, tidak ada yang terlewatkan.

"Nanti diatur yang benar di sana, jangan sampai ada yang dapat terus dan juga ngga dapat. Supaya tidak ada kecemburuan. Apapun hal yang baik kalau tidak diatur dengan baik nanti akibatnya bukan kebaikan yang diterima," pesan Mansur.

Bupati menyebut nantinya bantuan air bersih akan berkelanjutan hingga di wilayah yang terdampak kekeringan turun hujan, oleh sebab itu pihaknya akan mengutamakan skala prioritas dulu.

Sebagai informasi, wilayah di Kabupaten Pemalang yang terdampak alami krisis air bersih diantaranya Desa Cikendung, Desa Watukumpul, Desa Clekatakan, Desa Batursari, Desa Penakir, dan Desa Gombong. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.