Peristiwa Daerah

Pjs Bupati Kediri: HUT Korpri Pererat Solidaritas, Kebersamaan, dan Perkuat Jiwa Korsa ASN

Jumat, 22 November 2024 - 19:51 | 13.90k
Pjs Bupati Kediri Heru Wahono Santososaat berpidato kepada ASN sekaligus memberangkatkan jalan sehat HUT ke-53 Korpri. (Foto: Diskominfo Kabupaten Kediri for TIMES Indonesia)
Pjs Bupati Kediri Heru Wahono Santososaat berpidato kepada ASN sekaligus memberangkatkan jalan sehat HUT ke-53 Korpri. (Foto: Diskominfo Kabupaten Kediri for TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, KEDIRI – Pemerintah Kabupaten Kediri memperingati Hari Ulang Tahun ke-53 Korps Pegawai Republik Indonesia (HUT Korpri) tahun 2024 melalui kegiatan jalan sehat bersama bersama Aparatur Sipil Negara (ASN), Jumat (22/11/2024).

Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Kediri Heru Wahono Santoso menyampaikan, momentum HUT Korpri dengan tema ‘Korpri untuk Indonesia’ tersebut menjadi penting guna mempererat solidaritas, meningkatkan semangat kebersamaan, dan memperkuat jiwa korsa di kalangan ASN.

Advertisement

“Buktikan bahwa kita memiliki integritas dalam melayani masyarakat Kabupaten Kediri baik (pelayanan) secara internal maupun eksternal,” kata Heru, 

Pjs-Bupati-Kediri-2.jpgPjs Bupati Kediri Heru Wahono Santoso bersama ASN peserta jalan sehat HUT ke-35 Korpri. (Foto: Diskominfo Kabupaten Kediri for TIMES Indonesia)

Berkaitan dengan integritas melayani masyarakat, Heru menekankan kalangan ASN supaya cepat beradaptasi dengan mengupgrade kompetensi diri, termasuk menyesuaikan perkembangan teknologi yang semakin modern.

“Saya berharap KORPRI bisa berinovasi dan lebih adaptif menyesuaikan perkembangan teknologi,” harapnya.

Selain itu, Heru juga mengingatkan kepada kalangan ASN supaya meneguhkan sikap netralitas dan profesionalisme, terutama tidak terlibat dalam polarisasi demi kepentingan tertentu atau bahkan terlibat politik praktis selama proses Pilkada Serentak 2024 berlangsung.

Terlebih, di tengah dinamika politik yang terus berubah dan berkembang, kata Heru, Korpri diharapkan bijak dalam menggunakan hak suara di Pilkda tanpa melanggar regulasi yang berlaku. Sehingga ASN tetap kokoh dalam menjadi pilar utama pemersatu bangsa dan negara.

“ASN itu punya hak pilih, tetapi tidak boleh berpolitik praktis,” tegasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Hendarmono Al Sidarto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES