Peristiwa Daerah

Segera Dibangun, Ini Titik Relokasi Pedagang Pasar Besar Malang

Sabtu, 01 Februari 2025 - 17:32 | 44.01k
Suasana area dalam Pasar Besar Malang. (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)
Suasana area dalam Pasar Besar Malang. (Foto: Rizky Kurniawan Pratama/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MALANG – Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang telah menyiapkan sejumlah titik relokasi pedagang Pasar Besar Malang. Hal ini dilakukan, karena adanya rencana pembangunan pasar dalam waktu dekat.

Kepala Diskopindag Kota Malang, Eko Sri Yuliadi mengatakan, pihaknya telah menyiapkan sejumlah titik untuk merelokasi pedagang Pasar Besar Malang saat pembangunan mulai berjalan.

Advertisement

"Kami sudah siapkan titik relokasi ada di sekitar pasar besar, seperti di Jalan Kyai Tamin dan Jalan Halmahera," ujar Eko, Sabtu (1/2/2025).

Eko juga memastikan bahwa nantinya proses relokasi hingga kembali ke bangunan Pasar Besar Malang tidak ada pungutan biaya. Sehingga, pihaknya meminta pedagang tak perlu khawatir akan proses relokasi sebagai tempat berjualan sementara.

"Yang perlu dicatat, bahwa nanti tidak ada biaya yang dibebankan kepada pedagang. Kami akan fasilitasi semua terkait relokasi," ungkapnya.

Disisi lain, sesuai verifikasi jumlah pedagang Pasar Besar Malang, setidaknya ada sebanyak 4.530 pedagang yang memiliki hak untuk mendapatkan lapak jualan.

"Sesuai hasil verifikasi dan telah di SK-kan pada tahun 2021 lalu, jumlah pedagang sebanyak 4.530. Nantinya tidak akan kita tambah atau dikurangi," jelasnya.

Ditanya kapan proses relokasi ini dilakukan, Eko menegaskan jika pihaknya tengah menyiapkan kelengkapan dokumen pembangunan pasar dan sosialisasi. Sebab, pembangunan ini akan dicover oleh Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum (PU).

Dimana, biaya pembangunan ini dialokasikan sekitar Rp275 miliar.

"Semua masih kita siapkan dokumennya, untuk relokasi paling cepat pada akhir tahun ini. Karena prosesnya pasti panjang," ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Hendarmono Al Sidarto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES