Peristiwa Daerah

Fokus Sejumlah Titik Rawan, Operasi Aman Suro 2025 di Madiun Libatkan 950 Personel

Kamis, 26 Juni 2025 - 08:33 | 10.07k
Bupati Madiun H. Hari Wuryanto mengikuti long march bersama personel gabungan Operasi Aman Suro 2025. (FOTO: Humas Pemkab Madiun/TIMES Indonesia)
Bupati Madiun H. Hari Wuryanto mengikuti long march bersama personel gabungan Operasi Aman Suro 2025. (FOTO: Humas Pemkab Madiun/TIMES Indonesia)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, MADIUN – Ratusan personel dari Polri, TNI dan instansi terkait disiagakan untuk pengamanan tradisi Suro di wilayah Madiun Raya selama bulan Muharam 1447 Hijriah. Mereka mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Aman Suro 2025 digelar di Alun- Alun Kota Madiun, Rabu (25/6/2025).

Apel dipimpin oleh Dirsamapta Polda Jatim Kombes Pol Budi Karyono, didampingi Kapolres Madiun Kota AKBP Wiwin Junianto, Kapolres Madiun AKBP Zainur Rofiq, Wali Kota Madiun H. Maidi, Bupati Madiun H. Hari Wuryanto beserta Forkopimda.

Advertisement

Operasi-Aman-Suro-2025-v2.jpgDirsamapta Polda Jatim Kombes Pol Budi Karyono mengecek kesiapsn personel gabungan yang mengikuti apel gelar pasukan. (Foto: Humas Pemkab Madiun/TIMESIndonesia)

Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nanang Avianto dalam sambutan tertulis yang dibacakan Kombes Pol Budi Karyono menyatakan pengamanan tradisi menyambut bulan Muharam, khususnya yang melibatkan perguruan pencak silat membutuhkan kesiapan dan kerja sama lintas sektor.

“Tradisi menyambut bulan Muharam di wilayah Madiun Raya merupakan warisan budaya yang harus dijaga. Namun, pengamanannya tetap harus dilakukan secara maksimal agar seluruh rangkaian kegiatan berjalan aman, tertib, dan kondusif," ujar Kapolda.

Operasi Aman Suro 2025 merupakan operasi kepolisian mandiri kewilayahan yang dilaksanakan oleh Polres Madiun Kota dan Polres Madiun. Operasi ini bertujuan menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat selama pelaksanaan kegiatan tradisi Suro.

Kapolda menegaskan strategi pengamanan mengedepankan pendekatan humanis dengan fokus pada tindakan preemtif (pencegahan dini), preventif (pencegahan langsung di lapangan) dan penegakan hukum bila memang diperlukan.

“Kami ingin memberi perlindungan dan rasa aman kepada masyarakat. Seluruh personel di lapangan harus bertindak sesuai aturan yang berlaku dan menjunjung tinggi nilai kemanusiaan,” tegasnya.

Kapolda juga mengapresiasi semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan operasi ini dan berharap sinergi yang dibangun dapat menjaga situasi keamanan di wilayah Madiun tetap kondusif.

Dirsamapta Polda Jatim Kombes Pol Budi Karyono mengungkapkan sebanyak 950 personel gabungan dari dikerahkan dalam Operasi Aman Suro 2025. Pengamanan akan difokuskan pada titik-titik rawan serta pusat kegiatan masyarakat yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan.

“Titik-titik rawan sudah dipetakan dan di-plotting oleh Polres Madiun Kota dan Polres Madiun," ujarnya usai apel.

Usai mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Aman Suro 2025, seluruh personel berjalan kaki dari Alun-alun Kota Madiun menuju Mapolres Madiun Kota. Long march personel gabungan tersebut menunjukkan kesiapsiagaan dan soliditas aparat dalam menjaga keamanan wilayah. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES