Peristiwa Internasional

Kapal Wisata Bermuatan Lebih Terbalik di India, 22 Orang Tewas Terjebak Lumpur

Senin, 08 Mei 2023 - 14:44 | 138.90k
Operasi penyelamatan oleh tim NDRF, pemadam kebakaran, dan scuba diving masih terus berlangsung hingga kini. (FOTO: Al Jazeera/AFP)
Operasi penyelamatan oleh tim NDRF, pemadam kebakaran, dan scuba diving masih terus berlangsung hingga kini. (FOTO: Al Jazeera/AFP)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Sebuah kapal wisata bertingkat di negara bagian Kerala, India, terbalik saat melewati perairan yang penuh lumpur di daerah Tanur Malappuram Kerala, Minggu (7/5/2023) malam.

Sebanyak 22 orang penumpangnya tewas terjebak di dalam lumpur.

Advertisement

Kapal wisata ini over kapasitas yang seharusnya diisi 25 orang, namun saat kejadian penumpangnya dua kali lipat.

Menurut pejabat distrik setempat, delapan orang berhasil diselamatkan setelah kapal wisata tersebut terbalik pada Minggu malam dan sedang menjalani perawatan di berbagai rumah sakit.

Operasi penyelamatan oleh tim NDRF, pemadam kebakaran, dan scuba diving masih terus berlangsung hingga kini.

Kapal wisata itu dilaporkan membawa penumpang dengan jumlah melebihi yang diizinkan dan melewati batas waktu resmi pukul 17.00. Kecelakaan itu terjadi di Thooval Theeram di Ottumbram.

Menurut sebuah sumber, karena hari itu hari Minggu, banyak penumpang anak-anak. Wanita dan anak-anak termasuk di antara yang meninggal.

Jumlah korban tewas dikhawatirkan akan bisa bertambah karena upaya penyelamatan sedang dilakukan hingga hari ini, Senin (8/5/2023), dan  kapal wisata itu sedang ditarik dari perairan yang berlumpur.

Inspektur Junior Polisi distrik Malappuram, Abdul Nazar mengatakan, banyaknya penumpang menyebabkan kapal dua tingkat itu terbalik.

Perdana Menteri India, Narendra Modi menyatakan belasungkawa di Twitter, dan ia  mengatakan "sedih dengan hilangnya nyawa".

Menurut media setempat, banyak penumpang terjebak di bawah perahu dan keadaan gelap di lokasi kejadian sempat menghentikan upaya penyelamatan.

"Setidaknya empat orang yang dibawa ke rumah sakit dalam kondisi kritis," kata Menteri Olahraga dan Perikanan Kerala, V Abdurahiman.

"Banyak para penumpangnya tidak mengenakan jaket pelampung pada saat kejadian," tambah sejumlah orang  kepada media setempat.

Jumlah pasti penumpang yang hilang belum begitu segera jelas, dan pihak berwenang sedang menyelidiki penyebab terbaliknya kapal wisata yang menewaskan 22 orang di negara bagian Kerala, India itu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Widodo Irianto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES