Perkenalan Dubes RI untuk Turki, Achmad Rizal Purnama: Indonesia Memiliki Modal Besar

TIMESINDONESIA, ISTANBUL – Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Istanbul mengadakan kegiatan perkenalan dengan Duta Besar RI untuk Turki yang baru menjabat di Ankara.
Kontributor TIMES Indonesia di Turki, Fauzul Azhim, melaporkan, agenda ini secara langsung dihadiri oleh Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Turki, Achmad Rizal Purnama beserta istri Elin Purnama. Tampak pula Konsul Jenderal Republik Indonesia di Istanbul, Darianto Harsono beserta istri, Ida Darianto.
Advertisement
Tokoh masyarakat dan perwakilan organisasi masyarakat juga turut hadir di acara tersebut. Mulai dari organisasi Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI), Indonesia National Youth Council (INYC), Masyarakat Indonesia Istanbul (MII), PCI Muhammadiyah, dan PCI NU, serta organisasi masyarakat lainnya.
Dalam kesempatan itu Dubes RI untuk Turki menyampaikan bahwa Indonesia memiliki modal yang cukup besar untuk bisa menjalankan hubungan diplomatik yang kuat dengan Turki.
"Amanah ini sangat besar. Karena negara kita memiliki citra baik sebagai negara muslim terbesar dan negara yang demokratis yang menjadikannya sebagai modal besar untuk menjalankan hubungan diplomatis dengan Turki. Tidak hanya dengan Turki tapi dengan negara-negara besar lainnya, " jelas Dubes Rizal.
Pesan Jokowi untuk Dubes RI di Turki
Selaras dengan itu Presiden Joko Widodo juga menyampaikan pesan kepada Dubes Rizal bahwa Turki itu bukan hanya teman, tapi saudara.
"Presiden Erdogan itu bukan hanya teman, tapi sudah seperti saudara bagi saya," pesan Jokowi seperti ditirukan oleh Dubes Rizal pada sesi sambutannya.
"Kalau Presiden sudah bilang saudara, berarti hubungan kedekatannya tidak main-main. Tugas kita semakin berat karena ada ekspektasi besar untuk menyatukan hubungan ini agar lebih harmonis ke depan, " sambung Dubes
Modal Besar Bagi Indonesia
Dubes Rizal meyakini bahwa Indonesia sudah memiliki modal yang besar untuk bisa menjalin hubungan diplomatik yang kuat dengan Turki dan negara lainnya di dunia. Dia juga menekankan para diaspora untuk memiliki rasa bangga yang tinggi menjadi WNI di tanah rantau.
“Kita adalah negara ekonomi terbesar 16 dunia dan Turki ada pada peringkat 19 saat ini. Pada tahun 2045 nanti indonesia akan menempati peringkat 4 besar. Ini adalah potensi yang sangat besar untuk bisa berbuat sesuatu yang besar pula untuk Indonesia," jelas Dubes.
“Jangan pernah tidak bangga menjadi warga negara indonesia. Kita harus bangga menjadi warga Indonesia dimanapun dan kapanpun,” lanjutnya.
Menjamin Hak Suara dan Menjaga Persatuan dan Kesatuan
Duta Besar RI untuk Turki Achmad Rizal Purnama dalam kesempatan itu juga menekankan untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan di antara Diaspora yang berada di Turki. Terkhusus di tengah kondisi perpolitikan Indonesia yang terus memanas hingga pemilu 2024.
“Kita harus terus menjadi perekat kesatuan dan persatuan negara kita. Beda pilihan adalah hal yang wajar dan bukan berarti kerukunan dan persaudaraan kita harus terpecah belah. Pilihan boleh berbeda, tetapi persatuan dan kesatuan harus terus dijaga,” jelas Dubes.
Dubes juga menyampaikan bahwa setiap diaspora di Turki yang memiliki hak suara harus difasilitasi dan tersalurkan dengan baik semuanya tanpa terkecuali.
“Setiap suara warga negara indoensia di Turki harus difasilitasi hak suaranya. Karena warga Indonesia disini adalah yang menentukan masa depan bangsa. Saya patikan tudak ada satupun dari kita yang tidak ternaungi. We are here to serve and to protect, ” tutup mantan Kepala Staf Kementerian Luar Negeri ini. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Khodijah Siti |
Publisher | : Rifky Rezfany |