Joe Biden Dipuji Mulai dari Eropa hingga Amerika

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Presiden AS, Joe Biden mendapat pujian dari pemimpin dunia mulai dari Eropa hingga Amerika Serikat setelah ia mengundurkan diri pada Minggu (21/7/2024) dari pencalonan presiden 2024.
Penghormatan memang diberikan dari seluruh Eropa kepada Joe Biden yang mengumumkan pada hari Minggu bahwa ia menarik diri dari pencalonan presiden dan mendukung Wakil Presidennya Kamala Harris untuk menggantikannya di posisi puncak.
Advertisement
Dalam pernyataan tertulisnya, Biden mengatakan bahwa menjabat sebagai presiden merupakan kehormatan terbesar dalam hidupnya dan berjanji akan tetap menjabat hingga masa jabatannya berakhir pada bulan Januari.
"Saya akan berbicara kepada Nation akhir minggu ini secara lebih rinci tentang keputusan saya," katanya.
Dari Ukraina, Presiden Volodymyr Zelenskyy berterima kasih kepada Joe Biden atas "dukungan teguhnya" selama dua tahun ini sejak invasi Rusia.
"Kami akan selalu berterima kasih atas kepemimpinan Presiden Biden," katanya, seraya menambahkan, "Kami menghormati keputusan yang sulit namun kuat hari ini".
Amerika Serikat di bawah Biden diketahui telah menjadi pendukung keuangan dan militer utama Ukraina dan ada kekhawatiran di kedua negara bahwa dukungan akan bisa berhenti jika Donald Trump memenangkan pemilihan presiden bulan November nanti.
Perdana Menteri Polandia, Donald Tusk memuji Biden atas keputusan sulitnya itu yang menurutnya membuat Polandia, Amerika, dan dunia menjadi lebih aman.
Ia juga mengatakan, keputusan untuk mundur dari pencalonan presiden mungkin merupakan keputusan "tersulit" yang pernah diambil Biden.
Perdana Menteri Inggris, Keir Starmer mengatakan "Saya menghormati keputusan Presiden Biden dan saya berharap kita bekerja sama selama sisa masa jabatan kepresidenannya".
Starmer menambahkan bahwa ia tahu bahwa Biden telah membuat keputusan berdasarkan apa yang ia yakini terbaik bagi rakyat Amerika.
Kanselir Jerman Olaf Scholz menyebut Biden sebagai "sahabat saya", seraya menambahkan, "Berkat dia, kerja sama transatlantik semakin erat, NATO kuat, dan AS adalah mitra yang baik dan dapat diandalkan bagi kami. Keputusannya untuk tidak mencalonkan diri lagi patut mendapat pengakuan."
"Seluruh kekaguman dan pengakuan saya atas keputusan presiden yang berani dan bermartabat," ujar Perdana Menteri Spanyol, Pedro Sánchez.
"Sebuah sikap yang hebat dari seorang presiden hebat yang selalu berjuang untuk demokrasi dan kebebasan," tambahnya.
Dari dalam negeri, Wakil Presiden, Kamala Harris mengucapkan terima kasih kepada Biden atas "kepemimpinannya yang luar biasa" dan mengatakan bahwa dia merasa terhormat atas dukungan Biden untuk mencalonkan diri sebagai Presiden Amerika Serikat.
Mantan Presiden Barack Obama, yang sempat menjadikan Biden sebagai Wakil Presiden, menggambarkan Biden sebagai "salah satu presiden Amerika yang paling berpengaruh" dan mengatakan bahwa dia adalah "seorang patriot dengan derajat tertinggi."
Sementara mantan Ketua DPR dan koleganya dari Partai Demokrat, Nancy Pelosi, mengirimkan "cinta dan rasa terima kasih" kepada Biden, seraya menambahkan, "Tuhan memberkati Amerika dengan kebesaran dan kebaikan Joe Biden." (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ferry Agusta Satrio |
Publisher | : Rizal Dani |