Peristiwa Internasional

Serangan Israel Tewaskan Tiga Jenderal dan Enam Ilmuwan Nuklir Iran

Jumat, 13 Juni 2025 - 14:12 | 11.05k
Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran, Mayor Jenderal Mohammad Bagheri yang juga tewas karena serangan Israel. (FOTO: Mehr News Agency)
Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran, Mayor Jenderal Mohammad Bagheri yang juga tewas karena serangan Israel. (FOTO: Mehr News Agency)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Jumlah pemimpin tertinggi angkatan bersenjata Iran yang tewas semakin bertambah setelah ada kabar terbaru, bahwa Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran, Mayor Jenderal Mohammad Bagheri juga tewas.

Dengan demikian sudah tiga jendral para pemimpin angkatan perangnya Iran yang tewas setelah 
Mayor Jenderal Hossein Salami dan Komandan Markas Besar Pusat Khatam al-Anbia Iran, Mayor Jenderal Gholam Ali Rashid, kini Panglima Angkatan Bersenjata Iran, Mayor Jenderal Mohammad Bagheri.

Advertisement

Laporan lain juga menyebutkan bahwa serangan militer rezim zionis itu tidak hanya menyebabkan dua ilmuwan nuklir yang tewas, yaitu Abdolhamid Minoochehr, Ahmad Reza Zolfaqari, Seyed Amir Hossein Feqhi, Matlabizadeh, Mohammad Mahdi Tehranchi, dan Fereydoon Abbasi.

Feqhi adalah anggota Fakultas Teknik Nuklir di Universitas Shahid Beheshti Teheran. Ia juga menjabat sebagai wakil kepala Organisasi Energi Atom Iran.

Menurut laporan, Matlabizadeh bahkan tewas bersama istrinya.

Kepala Staf Angkatan Bersenjata Iran Mayor Jenderal Mohammad Hossein Baqeri, Komandan Korps Garda Revolusi Islam Mayor Jenderal Hossein Salami, dan Komandan Markas Besar Pusat Khatam al-Anbia Iran Mayor Jenderal Gholam Ali Rashid termasuk diantara pejabat lain yang tewas dalam serangan pada Jumat pagi.

Pemimpin Revolusi Islam Ayatollah Sayyid Ali Khamenei memperingatkan rezim Zionis bahwa mereka akan menerima hukuman berat atas serangan tersebut, dengan mengatakan, "Dengan kejahatan ini, rezim Zionis telah mempersiapkan diri untuk dirinya sendiri nasib yang pahit dan menyakitkan, yang pasti akan mereka alami".

Juru bicara Angkatan Bersenjata, Brigadir Jenderal Abolfazl Shekarchi telah mengonfirmasi serangan Israel terhadap wilayah Iran, termasuk bangunan tempat tinggal, dan mengatakan tanggapan Republik Islam terhadap serangan itu akan berat.

Shekarchi mengatakan, bahwa serangan semalam oleh rezim Israel yang katanya telah dilakukan dengan dukungan AS itu akan mendapat respons keras.

Rezim Israel memulai  serangan militer di dan dekat ibu kota Iran, Teheran, serta kota-kota lain di Iran pada Jumat malam.

Tiga orang jendral dan enam ilmuwan nuklirnya tewas oleh serangan Israel yang dinilai oleh Menlu AS Marco Rubio itu sebagai tindakan sepihak. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES