Pahlawan Teladan Masa Kini dalam Meme

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Di Era modern saat ini, tak sedikit kaum muda-mudi lupa akan jasa para pahlaannya. Padahal bangsa yang besar adalah menghargai dan meneladani jasa para pahlawannya.

Advertisement

KH. Ahmad Dahlan. (Foto: muhammadiyah/Grafis: TIMES Indonesia)

KH. Wahid Hasyim. (Foto: wikipedia/Grafis: TIMES Indonesia)

Tahun 2016, Presiden Joko Widodo telah menetapkan seorang ulama yang banyak berjasa atas merebut kemerdekaan bangsa ini dari tangan penjajah. Ia adalah KHR As'ad Syamsul Arifin.

KH. Bisri Syansuri. (Foto: wordpress/Grafis: TIMES Indonesia)

Mas Isman. (Foto: TIN/Grafis: TIMES Indonesia)

KH. Imam Zarkasyi. (Foto: wordpress/Grafis: TIMES Indonesia)

Selain itu, terdapat puluhan sosok Pahlawan Nasional yang patut menjadi teladan generasi masa kini. Di kalangan umat Islam khususnya, banyak para ulama yang tak bisa dilepaskan atas proses kemerdekaan NKRI. Mereka lahir dari desa, dari sebuah Pondok Pesantren. Tapi jasa dan perjuangannya tak diragukan untuk NKRI.

KHR As'ad Syamsul Arifin. (Foto: fiqihmenjawab/Grafis: TIMES Indonesia)

Bung Tomo. (Foto: breaktime/Grafis: TIMES Indonesia)

Misalnya, ada sosok KH Hasyim Asyari, KH Ahmad Dahlan, Bung Tomo, KH Wahid Hasyim, KH Bisri Syansuri, KH Noer Ali, KH Idham Cholid, KH Imam Zarkasyi, KH Masykur, KH Wahab Chasbullah, KH Zainul Arifin, KH As'ad Syamsul Arifin, Mas Isman dan masih banyak sosok lainnya.

KH. Wahab Chasbullah. (Foto: nahdlatululama/Grafis: TIMES Indonesia)

KH. Idham Choliq. (Foto: gontor/Grafis: TIMES Indonesia)

TIMES Indoesia, menghadirkan edisi foto pada pahlawan yang terlihat 'terlupakan oleh para generasi muda saat ini. Untuk terus mengingatkan sosok pahlawan NKRI, foto para pahlawan itu menjadi salah satu cara untuk mengenangnya.

KH. Masykur. (Foto: wikipedia/Grafis: TIMES Indonesia)

KH. Noer Ali. (Foto: pojokseni/Grafis: TIMES Indonesia)

Perjuangan para pahlawan NKRI sangat layak menjadi teladan masa kini. "Rakyat Indonesia dilarang lupa pahlawannya," begitu seharusnya komitmen kita untuk Indonesia.(*)

KH. Zainul Arifin. (Foto: bumiaswaja/Grafis: TIMES Indonesia)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.