Dengan Jas Hujan Pemberian Warga, Presiden RI Jokowi Tinjau Korban Banjir

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Sesaat mengenakan jas hujan warna hijau dari bahan plastik kresek pemberian warga, Presiden RI Jokowi mengunjungi Desa Harkat Jaya, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat Selasa (7/1/2020) pagi.
Seperti dilansir laman Sekretariat Kabinet, Desa Harkat Jaya adalah salah satu dari beberapa desa di Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor yang diterjang tanah longsor dan banjir bandang pada Rabu (1/1/2020) lalu.
Advertisement
Presiden RI Jokowi sebenarnya berusaha sejak Minggu (5/1/2020) meninjau kawasan terdampak longsor dan banjir bandang di Kecamatan Sukajaya itu. Namun helikopter yang ditumpanginya terpaksa balik ke Lanud Atang Sanjaya Bandung karena cuaca ekstrem tiba-tiba datang dan jarak pandang pilot terganggu.
Jas hujan warna hijau yang dikenakan Presiden RI Jokowi saat meninjau lokasi itu pun siang tadi mempunyai cerita tersendiri.
Saat itu Presiden RI Jokowi yang akan meninjau lokasi longsor di desa tersebut tiba-tiba hujan turun. Kebetulan Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) yang bertugas di dekat Presiden Jokowi ternyata tidak ada yang siap dengan payung di tangan, sehingga untuk beberapa saat hujan sempat membasahi tubuh Presiden.
Saat itulah tiba-tiba ada seorang warga yang memberikan jas hujan berwarna hijau kepadanya dan langsung dikenakan oleh Presiden RI Jokowi.
Kebetulan pula ukuran jas hujan tersebut pas, sehingga untuk beberapa saat Presiden mengenakan jas hujan pemberian warga tersebut meninjau lokasi bencana di Desa Harkat Jaya, Kecamatan Sukajaya, Bogor.
Setelah hujan reda, barulah Presiden RI Jokowi melepas jas hujan tersebut, dan berganti dengan memegang payung yang diberikan Paspampres
Semula Presiden RI Jokowi dijadwalkan menuju ke Lebak, Banten, untuk mengunjungi warga korban banjir di sana.
Namun di luar agenda, Presiden memutuskan untuk terlebih dahulu menyambangi Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat yang memang dilewati dalam perjalanan tersebut.
Informasi mengenai keinginan Presiden untuk meninjau Kecamatan Sukajaya itu lantas disampaikan Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung, yang mendampingi Presiden dalam perjalanan kepada Kepala Biro Protokol Sekretariat Presiden, Yayat Hidayat.
"Pak Yayat, Bapak Presiden ingin melihat Sukajaya. Jadi kita belok dulu," kata Pramono Anung kepada Yayat Hidayat melalui pembicaraan telepon.
Dalam kunjungan kali ini, Kepala Negara langsung menuju Kantor Desa Harkat Jaya yang menjadi posko bantuan bagi warga setempat yang terdampak bencana banjir untuk berinteraksi dan memberikan paket bantuan.
Dalam perjalanan menuju Kantor Desa Harkat Jaya tampak beberapa ruas jalan yang baru dibuka karena tertutup akibat longsor. Presiden juga sempat meninjau proses pembukaan akses jalan yang tertimbun longsor dan berlokasi tidak seberapa jauh dari kantor desa.
Setelah dari lokasi tersebut, barulah Presiden Jokowi melanjutkan perjalanan menuju Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, untuk memastikan penanganan bagi para warga terdampak banjir di sana juga berjalan dengan baik. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |
Sumber | : TIMES Jakarta |