Peristiwa Nasional

RS Ukrida Siap Dipinjamkan untuk Penanganan Pasien Covid-19

Selasa, 24 Maret 2020 - 18:11 | 199.50k
Kepala Staf Kepresidenan RI Dr.Moeldoko bertemu dengan Rektor UKRIDA dan Direksi Rumah Sakit UKRIDA (FOTO: Dokumentasi KSP)
Kepala Staf Kepresidenan RI Dr.Moeldoko bertemu dengan Rektor UKRIDA dan Direksi Rumah Sakit UKRIDA (FOTO: Dokumentasi KSP)
Kecil Besar

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Universitas Kristen Krida Wacana (Ukrida) berinisiatif ‘meminjamkan’ Rumah Sakit pendidikan di lingkungan kampusnya (RS Ukrida) untuk membantu pemerintah dalam penanganan Covid-19.

Hal ini disampaikan Rektor Ukrida Dr. dr. Wani Devida Gunardi, Sp.MK(K) ketika bertemu dengan Kepala Staf Kepresidenan Dr. Moeldoko di Kantor Staf Presiden, Gedung Bina Graha, Jakarta, Selasa (24/3/2020).

Advertisement

RS-Ukrida-a.jpg

“Kami ingin mengambil peran lebih lanjut untuk membantu pemerintah tanggulangi COVID-19,” ungkap Wani.

Menurut Rektor, Rumah Sakit tersebut telah selesai pembangunannya, tetapi belum beroperasi. Namun mereka siap menangani pasien terinfeksi virus corona.

RS-Ukrida-b.jpg

Wani menjelaskan rumah sakit tersebut sudah memiliki fasilitas dan peralatan untuk melayani pasien rawat inap. Sedangkan izin operasional saat ini sedang dalam proses di Dinas Kesehatan DKI Jakarta.

Pemerintah diwakili oleh Kepala Staf Kepresidenan menyambut itikad baik tersebut. “Kami  tentu senang dan mengapreasi adanya inisiatif seperti ini. Untuk menangani pandemi global corona Covid-19 memang dibutuhkan kerja sama semua elemen masyarakat. Kita harus bergotong-royong dan memiliki kesadaran yang sama untuk mengantisipasi wabah ini.” ujar Moeldoko.

RS-Ukrida-c.jpg

Rencananya Tim dari KSP akan mengomunikasikan tawaran tersebut ke BNPB sebagai Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19.

“Nanti akan kami komunikasikan dengan BNPB, selain itu aka nada tim dari KSP yang akan melihat lokasi sehingga akan diketahui nantinya akan difungsikan sebagai apa,” kata Moeldoko.

RS-Ukrida-d.jpg

RS Ukrida yang berlokasi di Kebon Jeruk Jakarta Barat tersebut memiliki fasilitas dan sarana yang cukup memadai. Untuk ruang rawat inap tersedia sebanyak total 278 tempat tidur, disertai ruang isolasi. Selain itu, untuk konfigurasi rawat intensif tersedia sekitar 42 tempat tidur berupa ruangan HCU, ICU, ICU isolasi dan lainnya.  Kemudian, untuk konfigurasi Instalasi Gawat Darurat terdiri dari 11 tempat tidur dan dilengkapi ruang isolasi.
 
Kesiapan RS Ukrida ini menambah daftar tempat rujukan untuk menangani pasien corona Covid-19.  Terakhir ini, pemerintah menyiapkan RS darurat yaitu di Wisma Atlet Kemayoran.

RS-Ukrida-e.jpg

Hadir dalam pertemuan ini, Plt Deputi II KSP Abetnego Tarigan, Tenaga Ahli Utama KSP dr Brian Sri Prahastuti, Dekan Fakultas Kedokteran Ukrida dr Anton Castilani dan Direktur RS Ukrida dr Fushen. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES