Fatayat Jatim Buka Donasi Kain Perca untuk Dijadikan Masker

TIMESINDONESIA, SURABAYA – PW Fatayat NU Jawa Timur membuka donasi kain perca untuk pembuatan 50.000 masker dalam upaya antisipasi virus Corona (Covid-19) di Jawa Timur.
Ely Rosyidah, Satgas Peduli Covid-19 PW Fatayat NU Jatim mengatakan latar belakang dari pengumpulan kain perca ini berawal dari stok masker yang menipis dan harga yang semakin melambung di tengah pandemi Corona.
Advertisement
"Hal ini untuk meminimalisir masker sekali pakai dan langsung buang yang ujungnya menambah sampah dan merusak habitat alam yang terurainya membutuhkan waktu lama," kata Ely pada TIMES Indonesia.
Kendati demikian, sasaran dalam donasi tersebut ialah ibu-ibu produktif yang memiliki sisa kain perca untuk didonasikan di Fatayat Jawa Timur.
Wakil Ketua II Bidang Kesehatan tersebut juga mengungkapkan, meskipun masker kain menurut para ahli belum maksimal dalam melindungi diri dari virus terlebih hanya memiliki 1 lapisan kain, namun pengumpulan kain perca ini merupakan bentuk ikhtiar Fatayat Jawa Timur dalam pencegahan Corona di Jawa Timur.
"Meski terkesan biasa saja tapi ini bagian ikhtiar Fatayat untuk melindunfi percikan bersin serta bakteri yang masuk dari luar dan reflek jika kita sering menyentuh hidung, jadi ini dibuat untuk pencegahan," tutur Ely.
Selain sedekah kain perca, Fatayat Jatim juga membuka donasi untuk pencegahan dan penanggulangan dampak Covid-19 seperti hand sanitizer, masker, ongkos jahit masker, disenfektan, sembako, dan lainnya sejak Kamis (26/3/2020).
"Semua itu disesuaikan dengan kondisi saat ini dan permintaan setelah ada peninjauan," kata Ely.
Karena PW Fatayat NU Jatim memiliki kelompok dampingan penjahit di bidang peningkatan pemberdayaan ekonomi, kain perca tersebut dikerjakan oleh dampingan untuk diproduksi sebagai masker dan siap didistribusikan ke berbagai daerah. "Masker kain perca tersebut akan didistribusikan ke beberapa daerah yang prioritas melalui Fatayat di pimpinan cabang dan lainnya," jelas Ely. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Adhitya Hendra |
Sumber | : TIMES Surabaya |