Peristiwa Nasional Bencana Nasional Covid-19

Di Kota Batu, Tiap Hari Tambah Satu Pasien Konfirmasi Positif Covid-19

Jumat, 22 Mei 2020 - 21:48 | 33.83k
Peta Sebaran Covid-19 hari ini, Jumat (22/5/2020) (Foto: Satgas Covid-19 Kota Batu for TIMES Indonesia) 
Peta Sebaran Covid-19 hari ini, Jumat (22/5/2020) (Foto: Satgas Covid-19 Kota Batu for TIMES Indonesia) 
FOKUS

Bencana Nasional Covid-19

TIMESINDONESIA, BATU – Warga Kota Batu harus meningkatkan kewaspadaan karena sejak hari Rabu (20/5/2020), tiap hari bertambah pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19. Hari ini, Jumat (22/5/2020) satu lagi pasien terkonfirmasi positif.

Data Satgas Covid-19, pasien Konfirm 11 berjenis kelamin laki-laki yang berusia 57 tahun warga Desa Giripurno. Keseharian laki-laki ini bekerja sebagai petani dan sering mengirim sayur ke Pasar Karangploso. 

Sebelum ditetapkan sebagai pasien terkonfirmasi positif, yang bersangkutan ditetapkan sebagai Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dengan diagnosa Pneumonia berat dan punya penyakit penyerta pneumonia.

“Sudah dilakukan rapid test hasilnya reaktif baik lg H dan lg M. Lalu dilanjutkan swab test  dan hasilnya baru keluar dinyatakan positif. Yang bersangkutan punya riwayat perjalanan ke Karangploso kirim sayur ke Pasar Karangploso,” ujar Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Batu, M Chori SSos MSi.

Menurutnya, pasien Konfirm 11 ini dirawat di RS Karsa Husada, masuk rumah sakit tanggal 21 April 2020 dengan keluhan batuk, demam, sesak nafas dan nyeri sendi. Saat itu juga langsung di rongent dan ada gambaran pneumonia berat. 

Selanjutnya dilakukan swab pertama tanggal 22 April 2020 dan swab kedua tanggal 23 April 2020.

“Melihat perkembangan jumlah kasusnya meningkat yaitu 4 konfirm dan meninggal 1, maka tadi dilakukan rapid test massal warga masyarakat Giripurno sebanyak 174 orang dan hasilnya 26 reaktif,” ujar Chori. 

Berdasarkan hal tersebut untuk mencegah serta melindungi warga masyarakat dari paparan virus corona, maka dilakukan rapat di Desa Giripurno dengan Kepala Desa, tokoh masyarakat, Kepala Dusun, RW dan RT, Camat dan jajaran Forpimcam serta Dinas Kesehatan. Akhirnya disepakati untuk diusulkan karantina wilayah lokal Desa Giripurno.

“Sedang proses penetapan karantina wilayah lokal Desa Giripurno, nanti kalau sudah ditandatangani oleh Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kota Batu,” katanya. 

Penerapan isolasi mandiri warga yang hasil rapid testnya reaktif yaitu melakukan isolasi mandiri tidak boleh keluar rumah yang berinteraksi dengan orang lain selama 14 hari. 

Selama isolasi warga yang hasil rapid tesnya menunjukkan reaktif harus berada dikamar tidur terpisah dengan anggota keluarga yang lain, mengenakan masker, menggunakan peralatan makan dan mandi terpisah. Selama masa isolasi akan dipantau terus kondisinya selama 14 hari oleh tenaga kesehatan.

Suplai makanan dan barang kebutuhan pokok warga Desa Giripurno nanti disiapkan oleh pemerintah kota dan desa serta warga sekitar.

“Kemarin sempat muncul dalam rapat akan membuat dapur umum, kebetulan di BPBD sudah tersedia bahan pokok bantuan dari Provinsi Jawa Timur berupa beras 3 ton, telur 200 kg dan mie 200 dus. Hasil kesepakatan dengan pihak desa akan diberikan dalam bentuk bahan untuk di masak,” ujarnya merencanakan pencegahan penyebaran Covid-19 di kota Batu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Sholihin Nur
Sumber : TIMES Batu

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES