Peringati Hari Anti Korupsi, ANRI Resmikan Pusat Studi Arsip Pemberantasan Korupsi

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Memperingati Hari Anti Korupsi yang kerap diperingati setiap Desember, Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) meresmikan Pusat Studi Arsip Pemberantasan Korupsi yang berlokasi di jalan Warung Buncit Raya, Jakarta Selatan.
Peresmian ini dilaksanakan secara luring dan daring. Turut hadir Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Tjahjo Kumolo dalam kegiatan tersebut secara daring.
Advertisement
Pada sambutannya, Pelaksana Tugas Kepala ANRI, M Taufik menyampaikan bahwa Pembangunan Pusat Studi Arsip Pemberantasan Korupsi ini menjadi tindak lanjut atas pemanfaatan aset sitaan berupa tanah dan gedung hasil rampasan terhadap tindak pidana pencucian uang (TPPU) yang telah diserahkan KPK kepada ANRI pada 29 Agustus 2017.
"Pada Pusat Studi Arsip ini, diharapkan masyarakat, khususnya para peneliti, mahasiswa, akademisi maupun profesi lainnya dapat mempelajari atau melakukan pengkajian terkait dengan kasus tindak pidana korupsi dari waktu ke waktu yang terekam dalam arsip," jelas M Taufik di Jakarta, Jumat (11/12/2020).
Taufik menegaskan, bahwa keberadaan Pusat Studi Arsip Pemberantasan Korupsi menjadi wujud peran serta bidang kearsipan dalam mendukung gerakan anti korupsi di Indonesia, khususnya melalui pembelajaran dan kajian atas semua informasi yang terekam dalam arsip.
Pada kesempatan yang sama, Ketua KPK Firli Bahuri menyambut baik peresmian Pusat Studi Arsip Pemberantasan Korupsi. Menurutnya, ANRI tepat untuk mengelola gedung dan tanah tersebut.
"Karena ANRI merupakan salah satu instansi yang akuntabel yang memiliki peranan penting untuk menyediakan bukti rekam kegiatan dan perjalanan bangsa dalam memberantas korupsi," tandas Firli Bahuri dalam peresmian Pusat Studi Arsip Pemberantasan Korupsi di momen Hari Anti Korupsi. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Lucky Setyo Hendrawan |